Jateng
Sabtu, 27 Januari 2018 - 13:50 WIB

PENDAPATAN DAERAH : Jamkrida Setor Rp1,6 M pada PAD Jateng

Redaksi Solopos.com  /  Imam Yuda Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi layanan kredit perbankan (Dedi Gunawan/JIBI/Bisnis)

Pendapatan daerah Provinsi Jawa Tengah (Jateng) salah satunya berasal dari Jamkrida.

Semarangpos.com, SEMARANG – Meski baru didirikan pada 2014 lalu, kontribusi PT Jaminan Kredit Daerah (Jamkrida) pada pendapatan asli daerah (PAD) Jawa Tengah (Jateng) terbilang besar. Pada 2017, Jamkrida bahkan mampu menyumbang sekitar Rp1,6 miliar pada PAD Jateng.

Advertisement

“Deviden sumbangan ke PAD sudah bagus dan perlu ditingkatkan. Kata kuncinya kita harus kerja keras didasari dengan disiplin,” ujar Sekretaris Daerah (Sekda) Jateng, Sri Puryono, di Kantor Jamkrida Jateng, seperti dilansir dari laman Internet resmi Pemprov Jateng, Jumat (26/1/2017).

Puryono menilai Jamkrida sangat membantu pemerintah dalam mengurangi jumlah angka kemiskinan di Jateng yang masih cukup tinggi, sekitar 13,01%. Kontribusi itu diberikan Jamkrida, salah satunya melalui pemberian kredit bagi pengusaha kecil dan menengah atau UMKM. Oleh karena itu, kinerja Jamkrida perlu ditingkatkan agar UMKM bisa mudah mendapat tambahan permodalan.

“Jamkrida sudah memberikan kontribusi yang besar kepada Pemprov Jateng, utamanya dalam rangka mengurangi kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan,” ujarnya.

Advertisement

Mantan Kepala Dinas Kehutanan Jateng itu juga meminta kepada Jamkrida untuk memberikan pelayanan yang maksimal kepada mitranya, sehingga tidak beralih ke penjamin kredit lain.

“Jamkrida harus memberi pelayanan yang sama seperti yang lain. Kalau ada yang lari (mitra) nanti saya tegur,” tegasnya.

Pada 2018 Jamkrida menargetkan mampu berkontribusi sebesar R2,7 miliar pada PAD Jateng atau naik sekitar 68,75%. Untuk mencapai target tersebut Jamkrida tidak hanya fokus pada sektor UMKM namun akan membidik sektor perusahaan pengembang melalui penjaminan suretyship. Apalagi, potensi penjaminan suretyship sangat tinggi mengingat anggaran pemerintah daerah saat ini diarahkan kepada infrastruktur.

Advertisement

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif