Jogja
Rabu, 24 Januari 2018 - 20:55 WIB

Setelah Ditanami Pisang, Jalan di Wedomartani Langsung Ditambal

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Sejumlah warga menanm pohon pisang di tengah Jalan Krapyak Raya, Desa Wedomartani, Kecamatan Ngempak, Senin (22/1/2018). (JIBI/Irwan A. Syambudi).

Tim dari Binamarga langsung melakukan perbaikan jalan di Desa Wedomartani, Kecamatan Ngemplak

Harianjogja.com, SLEMAN—Bidang Binamarga Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan, dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Sleman langsung merespon protes warga terkait adaya jalan yang rusak. Namun demikian warga diminta bersabar untuk adanya perbaikan menyeluruh.

Advertisement

Kepala Bidang Binamarga, DPUPRKP Sleman, Achmad Subhan mengatakan adanya protes warga Desa Wedomartani, Kecamatan Ngemplak pada Senin (22/1/2018) lalu yang melakukan aksi tanam pohon pisang di Jalan Krapyak Raya langsung ditanggapi serius. Pada saat itu juga tim dari Binamarga langsung melakukan perbaikan.

“Itu hari Senin pagi mereka melakukan aksi, siangnya petugas kami langsung ke lokasi untuk melakukan penambalan sejumlah ruas jalan yang berlubang,” kata dia, Selasa (23/1/2018) kemarin.

Kendati demikian, dia menyayangkan aksi tanam pohon pisang tersebut. Pasalnya saat penambalan memyulitkan petugas di lapangan. Sebab lapisan tanah yang ada di aspal berlubang membuat pengerjaan menjadi lebih sulit.

Advertisement

Lanjutnya lagi, terkait tuntutan warga yang menginginkan pengaspalan ulang belum dapat dipenuhi untuk sementara. Seluruh aspirasi masyarakat akan dia ditampung, namun untuk menanggapinya perlu adanya skala priotas.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif