Sport
Rabu, 24 Januari 2018 - 01:10 WIB

AUSTRALIAN OPEN 2018 : Cedera, Nadal Tersingkir

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Rafael Nadal (Reuters)

Australian Open 2018 diwarnai dengan Rafael Nadal yang cedera.

Solopos.com, MELBOURNE — Rafael Nadal harus mengakhiri perjuangannya di Australian Open 2018 secara tragis setelah cedera saat melawan Marin Cilic dalam babak perempatfinal di Rod Laver Arena, Selasa (23/1/2018) malam WIB. Nadal mundur saat tengah tertinggal 6-3, 3-6, 7-6, 2-6, 0-2. Petenis asal Spanyol itu sempat meluapkan rasa frustrasinya dengan melempar handuk seusai pertandingan.

Advertisement

Dengan terhenti di perempatfinal, Nadal berarti gagal mengulangi capaian tahun lalu dengan menembus final turnamen. Dia harus menunggu setahun lagi untuk meraih gelar perdana Australian Open setelah memenangi ajang tersebut tahun 2009.

Di sisi lain, keberhasilan mengalahkan Nadal membuat Cilic menyamai pencapaian terbaiknya di Melbourne yakni semifinalis pada tahun 2010. Di babak empat besar, Cilic bakal menantang petenis kejutan, Kyle Edmund, yang di perempat final mengalahkan unggulan ketiga, Grigor Dimitrov, 6-4, 3-6, 6-3, 6-4.

Diwawancarai seusai pertandingan, Nadal mengaku tak ingin mengambil risiko dengan cedera paha yang dirasakannya saat melawan Cilic. Petenis 31 tahun itu sebenarnya sudah tak nyaman sejak game ketiga karena ototnya tertarik.

Advertisement

Dia sempat mendapat perawatan di lapangan pada game keempat lantaran nyerinya makin parah. Setelah insiden itu Nadal gagal fokus di pertandingan sehingga kalah 2-6. Di set penentuan, rasa sakit di paha Nadal semakin kuat sehingga dia memutuskan mundur.

“Saya bukan seseorang yang suka mundur dari pertandingan. Namun saya tidak bisa bergerak, kaki saya benar-benar tertahan. Jika itu terjadi, saya tidak akan menang,” ujar Nadal dilansir dari twitter Australian Open, Selasa.

Nadal tak menampik kecewa gagal melenggang ke semifinal. Dia mengaku sangat berat menerima kenyataan kalah karena gagal melanjutkan pertandingan. Namun dia memahami akan sangat berbahaya baginya jika ngotot melanjutkan permainan. Nadal memang bisa dibilang petenis yang kerap cedera.

Advertisement

Dia pernah menderita cedera lutut yang mengharuskannya absen berbulan-bulan. “Terlalu banyak orang yang cedera, mungkin mereka harus memikirkan kondisi para pemain. Selalu ada kehidupan yang lain setelah ini [setelah pensiun dari tenis],” tutur petenis Spanyol ini.

Nasib yang menimpa Nadal tentu menjadi keuntungan tersendiri bagi Roger Federer. Petenis Swiss tersebut berpeluang mempertahankan gelar Australian Open karena rival terberatnya yakni Nadal sudah tersingkir. Federer masih akan bertanding di perempat final, Rabu (24/1/2018), melawan Thomas Berdych.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif