SOLOPOS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi sejumlah menteri kabinet kerja melambaikan tangan seusai meresmikan Istora Senayan di Jakarta, Selasa (23/1/2018). (JIBI/Solopos/Antara/Akbar Nugroho Gumay)
Presiden Jokowi mengaku terkejut dengan perubahan besar Istora Senayan yang legendaris itu.
Solopos.com, JAKARTA — Presiden Joko Widodo (Jokowi) akhirnya meresmikan Istora Senayan setelah proses renovasi besar untuk menyambut Asian Games 2018. Peresmian Istora Senayan dilakukan oleh Presiden sekaligus membuka laga Daihatsu Indonesia Masters 2018.
“Saya terkejut, ada perubahan total dari keadaan sebelumnya. Tetapi renovasi besar Istora Senayan ini masih mempertahankan bangunan lama yang juga merupakan cagar budaya,” kata Jokowi di Istora Senayan, Selasa (23/1/2018).
Mengingat Istora Senayan merupakan salah satu kawasan heritage, maka desain bangunan luar tetap dipertahankan. Selain itu, terdapat sepuluh pasang bangku berkapasitas 50 orang yang terbuat dari kayu jati sejak 1962 tetap dipertahankan.
Di sisi lain, sejumlah fasilitas baru turut dibangun seperti tribun penonton, ruang ganti pemain, toilet, rangka jendela, tirai elektronik, hingga daya lampu.
Sementara itu, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basoeki Hadimoeljono menambahkan kapasitas Istora Senayan mencapai 7.166 kursi. Venue tersebut, tambahnya, bisa digunakan untuk cabang olahraga basket, badminton, serta bisa difungsikan sebagai lokasi konser.
Atlet bulu tangkis melakukan latihan ketika mencoba lapangan jelang pelaksanaan Daihatsu Indonesia Masters 2018 di Istora Senayan, Jakarta, Senin (22/1/2018). (JIBI/Solopos/Antara/Wahyu Putro A)
