Soloraya
Minggu, 21 Januari 2018 - 06:35 WIB

PILKADA KARANGANYAR 2018: Juliyatmono dan Rohadi Tampil Mesra Saat Sarasehan dengan Mahasiswa

Redaksi Solopos.com  /  Farida Trisnaningtyas  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Bupati Karanganyar, Juliyatmono (empat dari kanan) dan Rohadi Widodo (tiga dari kanan) tampil bareng saat mengisi sarasehan bersama mahasiswa di rumah dinas (Rumdin) bupati Karanganyar, Sabtu (20/1/2018). (Istimewa/Dokumentasi Diskominfo Karanganyar)

Bupati Karanganyar, Juliyatmono dan Wabup Karanganyar, Rohadi Widodo, tampil bareng saat menghadiri sarasehan bersama mahasiwa Karanganyar.

Solopos.com, KARANGANYAR –Bupati Karanganyar, Juliyatmono dan Wakil Bupati (Wabup) Karanganyar, Rohadi Widodo, tampil bareng saat menghadiri acara sarasehan bersama mahasiwa Karanganyar di rumah dinas (Rumdin) Bupati Karanganyar, Sabtu (20/1/2018) WIB. Pasangan yang pecah kongsi pada Pilkada Karanganyar 2018 ini kompak mengenakan kemeja warna putih. (baca: PILKADA KARANGANYAR 2018 : Juliyatmono dan Rohadi Widodo Saling Lempar Canda Seusai Cek Kesehatan)

Advertisement

Kegiatan yang diselenggarakan Forum Mahasiswa Karanganyar (Formaka) itu membahas beberapa tema menarik tentang Bumi Intanpari. Di antaranya bidang pemerintahan, pendidikan, kesehatan, pertanian, dan birokrasi. Juliyatmono dan Rohadi Widodo juga terlibat diskusi ringan dengan mahasiswa tentang alih fungsi lahan, dana desa, bidang lingkungan, dan lain sebagainya.

Sebagaimana diketahui, Juliyatmono dan Rohadi Widodo yang sempat meraih kemenangan di Pilkada 2013 berpisah pada Pilkada 2018. Juliyatmono yang merupakan politikus asal Partai Golkar memilih menggandeng Rober Christanto yang notabene dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Sedangkan Rohadi Widodo diusung Partai Keadilan Sejahtera (PKS) maju bersama pengusaha asal Kebakkramat, Ida Retno Wahyuningsih.

Advertisement

“Tahun 2018 memang tahun politik. Saya nyaman-nyaman saja dengan Pak Rohadi Widodo. Saya berharap masih bersama, tapi kami punya pimpinan masing-masing [di partai politik]. Kami hanya wayang. Ayo berkompetisi dengan baik dan fair supaya hasilnya menyenangkan untuk Karanganyar.  Kami abot di hati, tapi harus dilakoni. Yang terpenting hormati pilihan masing-masing, perbedaan itu sesuatu yang dinamis. Jangan pernah masih ke permusuhan dan jangan pernah merusak paseduluran,” kata Juliyatmono, di hadapan peserta sarasehan.

Hal senada disampaikan Rohadi Widodo. Di hadapan para mahasiswa, Rohadi Widodo juga mengatakan masih menjalin hubungan baik dengan Juliyatmono. Rohadi Widodo berpesan ke para mahasiswa agar selalu menjaga keamanan dan ketentraman untuk Karanganyar yang lebih baik dan bermartabat.

“Di tahun 2018 ini, saya dengan pak Bupati tidak sama-sama, tapi tidak apa-apa. Ini takdir. Saya berterimakasih dengan pak Bupati yang menjadi guru saya saat di tingkat SMA. Saat ini, saya dididik untuk kerja cepat dan keras dalam satu pekan. Akhirnya, saya masih bisa mendampingi di pilkada 2018 [sebagai lawan di pilkada 2018],” katanya.

Advertisement

Sementara itu, anggota Komisioner Divisi Teknis Komisi Pemilihan Umum (KPU) Karanganyar, Muhammad Maksum, mengatakan pihaknya sudah mulai melakukan pencocokan dan penelitian (Coklit) data pemilih secara serentak, Sabtu pagi. Hal itu termasuk melaksanakan Coklit pasangan Cabup dan Cawabup Karanganyar pada Pilkada 2018, yakni Juliyatmono, Rohadi Widodo, Rober Christanto, dan Ida Retno Wahyuningsih.

“Gerakan Coklit serentak juga dilakukan di rumah dalang terkenal, Ki Manteb Sudarsono di Karangpandan,” jelasnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif