SOLOPOS.COM - Kapolrestabes Semarang Kombes Pol. Abiyoso Seno Aji menunjukkan tumpukan beras yang dicegah dikirimkan ke Kalimantan melalui Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Rabu (17/1/2018). (JIBI/Solopos/Antara/I.C.Senjaya)
Polisi Semarang mencegah beras dikirim ke Kalimantan.
Polisi menunjukkan beras Bulog yang diselundupkan menggunakan kontainer di Pelabuhan Tanjung Emas, Kota Semarang, Jateng, Rabu (17/1/2018). (JIBI/Solopos/Antara/Aditya Pradana Putra)
Satgas Mafia Pangan Polrestabes Semarang menggagalkan pengiriman 48 ton beras Bulog tujuan Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Beras yang didistribusikan untuk memenuhi kebutuhan di sejumlah daerah di Jawa Tengah. Kapolrestabes Semarang Kombes Pol. Abiyoso Seno Aji di Kota Semarang, Rabu (17/1/2018), menyebut 42 ton beras yang diangkut dengan dua peti kemas tersebut hendak diselundupkan melalui jalur laut.
Pencegahan pengiriman beras itu dilakukan setelah Satgas Mafia Pangan Polrestabes Semarang mencurigai keberadaan truk pengangkut peti kemas berisi beras itu. Ketika pengemudi truk ditanya petugas, kata Kapolrestabes Semarang Kombes Pol. Abiyoso Seno Aji, mereka mengaku kalau beras itu akan dibawa ke Klaten, Jateng, untuk diproses lebih lanjut. Nyatanya truk merapat ke Pelabuhan Tanjung Emas Semarang.
KLIK DI SINI untuk Berita Lengkapnya
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
