Jogja
Kamis, 18 Januari 2018 - 22:40 WIB

Ini Kunci Terkuaknya Pelaku Pembunuhan Sadis LC di Pantai Glagah

Redaksi Solopos.com  /  Bhekti Suryani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Proses evakuasi mayat perempuan dari sebuah sumur pertanian Dusun Glagah, Desa Glagah, Kamis (11/1/2018) pagi. (Uli Febriarni/JIBI/Harian Jogja)

Polisi telah tetapkan Asiman sebagai tersangka.

Harianjogja.com, KULONPROGO–Pelaku pembunuhan seorang pemandu karaoke alias lady companion (LC) yang kemudian membuang mayat korban ke sebuah sumur di lahan pertanian, di area Pantai Glagah akhirnya tertangkap.

Advertisement

Pelaku yang bernama Asiman atau inisial AS itu tak lain kekasih korban yang diketahui bernama Sri Iswanti. Kapolres Kulonprogo, Ajun Komisaris Besar Polisi Irfan Rifa’i mengatakan penetapan Asiman sebagai tersangka pelaku dilakukan berdasarkan keterangan saksi, barang bukti, digital forensic dari telepon genggam korban.

“Ditambah lagi, pelaku mengakui perbuatannya bahwa apa yang dilakukannya itu bermotif cemburu,” kata Irfan Rifa’i. Pelaku masih diamankan di Mapolres Kulonprogo untuk menjalani pemeriksaan.

Irfan menambahkan, aparat memiliki dugaan bahwa saat mengajak korban jalan-jalan sebelum menghabisinya, sudah ada niatan pelaku untuk mencelakai korban. Namun dugaan itu masih harus didalami. Pelaku dijerat dengan pasal pidana primer 338 KUHP tentang pembunuhan subsider pasal 351 KUHP tentang penganiayaan.

Advertisement

Baca juga : LC Korban Pembunuhan Tragis Dibuang ke Sumur Saat Masih Bernyawa

Disinggung perihal mobil jenis minibus bermerk Avanza yang sempat disebut-disebut oleh saksi warga, ia menjelaskan bahwa ada perbedaan waktu antara aksi pelaku dan keberadaan mobil tersebut. Menurut pelaku, kejadian berlangsung sekitar pukul 02.00 WIB, sedangkan mobil tadi terlihat saksi pada pukul 03.30 WIB. Diketahui pula bahwa pelaku dan korban berada di lokasi menggunakan sepeda motor.

Sebelumnya diberitakan, seorang perempuan yang diketahui bernama Sri Iswanti, asal Kesambi, Loano, Purworejo ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa, di sebuah sumur pertanian, Glagah, Temon, Kulonprogo, pada Kamis (11/1/2018). Pada bagian kepala dan wajah perempuan yang berprofesi sebagai pemandu lagu itu, ditemukan luka benturan, kekerasan dan tusukan benda tajam.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif