Soloraya
Rabu, 17 Januari 2018 - 21:15 WIB

PENGANIAYAAN KLATEN : Pelaku Pemukulan Pria Lansia Jebugan Menderita Gangguan Jiwa

Redaksi Solopos.com  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi penganiayaan (JIBI/Dok)

Pelaku yang memukuli pria lansia Jebugan, Klaten, menggunakan palu hingga meninggal diketahui menderita gangguan jiwa.

Solopos.com, KLATEN — Joko Waluyo, warga Jebugan, Kecamatan Klaten Utara, Klaten, yang memukuli tetangganya, Walidi, menggunakan palu berkali-kali diketahui menderita gangguan jiwa dan masih dalam masa pengobatan.

Advertisement

Sebagaimana diinformasikan, Walidi dipukuli oleh Joko menggunakan palu  di areal persawahan desa setempat, Selasa (16/1/2018) siang. Akibatnya Walidi kehilangan nyawanya karena luka parah di kepala.

Polisi mendapat surat keterangan mengenai kondisi kejiwaan Joko Waluyo dari keluarganya. Namun, polisi tidak lantas percaya begitu saja dengan surat keterangan itu. Polisi membawa Joko Waluyo ke Rumah Sakit Jiwa Daerah (RSJD) Dr. R.M. Soedjarwadi Klaten untuk memastikannya.

“Tidak serta merta keterangan dari keluarga itu langsung kami percaya. Penyidik dari Polsek tetap saya perintahkan membuat laporan polisi. Ini kan masih menunggu observasi di RSJD. Sambil menunggu hasil observasi, anggota kami perintahkan melakukan pemeriksaan saksi-saksi,” kata Kapolres Klaten, AKBP Juli Agung Pramono, saat dihubungi Solopos.com, Rabu (17/1/2018) malam.

Advertisement

Kapolres juga mengatakan akan meminta keterangan ahli dari Solo. “Benarkah yang bersangkutan masih dalam kondisi gangguan kejiwaan atau tidak. Kalau yang bersangkutan dinyatakan sudah sembuh, itu bisa dipidanakan,” kata Kapolres.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif