SOLOPOS.COM - Ilustrasi mayat. (JIBI/Harian Jogja/Antara)
Mayat itu diketahui beridentitas Agung Subagyo
Harianjogja.com, KULONPROGO-Warga Siyangan, Banjararum, Kalibawang, Sabtu (13/1/2018) sore dihebohkan dengan penemuan mayat yang mengambang di tepi Sungai Progo. Setelah dibawa ke RSUD Wates, mayat itu diketahui beridentitas Agung Subagyo, 37, warga Ngampin, Ambarawa, Semarang.
Menurut relawan Anggota Komunitas Relawan Jalin Komunikasi Mandiri Banjararum, Eko Wahono, kehebohan berawal ketika seorang warga Banjararum melihat mayat di tepi sungai. Lantas, si penemu melakukan pelaporan kepada warga sekitar termasuk dirinya dan warga lain yang berstatus sebagai relawan. “Kawan-kawan komunitas disuruh mengecek untuk kebenaran itu, ternyata benar ada mayat laki laki,” jelasnya, Minggu (14/1/2018).
Sementara, Kapolsek Kalibawang Kompol Endang Suprapto menambahkan, mayat beridentitas Agung itu pertama kali ditemukan Sumaryadi yang merupakan warga sekitar. Saat ditemukan, mayat dalam keadaan telungkup. Ia langsung melaporkan kepada warga terlebih dahulu. “Ditemukan mengambang di tepi sungai yang tidak ada arusnya, terus memanggil warga dan kami [polisi],” ungkap Endang.
Setelah mengetahui identitas korban melalui identifikasi oleh tim Indonesia Automatic Finger Print Identification System (Inafis), Polsek Kalibawang langsung berkomunikasi dengan Polisi Resor Semarang. Dalam komunikasi itu, Kapolsek Endang menerima informasi bahwa korban Agung melarikan diri dari Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Magelang.
Kendati penyebab kematian Agung belum terjawab dan terdapat bekas luka menganga di kepala, keluarga Agung dapat menerima kepergian Agung. “Selain menerima keadaan korban, keluarga juga memberikan informasi bahwa korban mengalami gangguan kejiwaan. Saat diberi perawatan, Agung kabur dari RSJ Magelang. Kalau tidak salah kabur sejak Selasa [9/1/2018],” katanya.