Jateng
Jumat, 12 Januari 2018 - 12:50 WIB

PILKADA 2018 : 15 Paslon Akhirnya Ditangani 23 Dokter RSUP Kariadi

Redaksi Solopos.com  /  Imam Yuda Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Dua pasangan cagub-cawagub Jawa Tengah Ganjar Pranowo (depan, kedua dari kanan)dan Taj Yasin (depan, kanan) serta Sudirman Said (depan, kedua dari kiri) dan Ida Fauziah (depan, kiri) menjelang tes kesehatan bersama para peserta pilkada Kabupaten Tegal dan Kudus serta Kota Tegal, di RSUP dr. Kariadi Kota Semarang, Jawa Tengah, Jumat (12/1/2018). (JIBI/Solopos/Antara/R. Rekotomo)

Pilkada 2018 saat ini tengah memasuki pemeriksaan kesehatan pasangan calon (paslon), salah satunya di RSUP dr. Kariadi.

Semarangpos.com, SEMARANG – Sebanyak 23 dokter yang bertugas di RSUP dr. Kariadi dipercaya melakukan tes kesehatan terhadap 15 pasangan calon (paslon) pada Pilkada 2018 di Jawa Tengah (Jateng). Ke-15 paslon bukan hanya pasangan yang maju pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilbup) Tegal, Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota (Pilwalkot) Tegal, dan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Jateng, namun juga Pilbup Kudus.

Advertisement

Kepala Bidang Pelayanan Medis RSUP dr. Kariadi, Nurdomo Baskoro, mengatakan semula pemeriksaan bagi paslon di Pilkada Jateng 2018 itu hanya akan ditangani 21 dokter. Namun, jumlah paslon yang menjalani pemeriksaan kesehatan ternyata cukup banyak hingga membuat pihaknya menambah tenaga pemeriksa atau dokter.

[Baca juga RSUP Kariadi Siapkan 20 Dokter Cek Kesehatan Peserta Pilgub Jateng]

“Kami tambah dua dokter lagi untuk melakukan pemeriksaan. Jadi, total ada 23 dokter,” tutur Baskoro saat dijumpai wartawan di sela-sela pemeriksaan paslon Pilkada Jateng 2018 di RSUP dr. Kariadi, Jumat pagi..

Advertisement

Baskoro menambahkan pemeriksaan bagi paslon pada Pilkada Jateng 2018 di RSUP dr. Kariadi itu akan digelar selama dua hari, Jumat-Sabtu (13/1/2018). Pemeriksaan kesehatan hari pertama meliputi tes neurologi atau saraf, psikologi, dan tes narkotika melalui urine.

“Untuk pemeriksaan hari ini [Jumat] akan digelar di Ruang Diklat dengan melibatkan Himpsi [Himpunan Psikologi Indonesia] dan juga petugas BNN [Badan Narkotika Nasional] untuk memeriksa urine paslon,” beber Baskoro.

Baskoro mengatakan untuk pemeriksaan hari kedua atau Sabtu akan digelar di Paviliun Garuda RSUP dr. Kariadi. Pemeriksaan kesehatan hari kedua itu meliputi tes kesehatan jasmani.

Advertisement

“Untuk hasil pemeriksaan, rencana kami serahkan ke KPU [Komite Pemilihan Umum] pada tanggal 26 Januari nanti,” tutur Baskoro.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif