Mobil Honda Accord tercebur ke parit di jalan Tawangmangu-Matesih.
Solopos.com, KARANGANYAR — Mobil sedan Honda Accord berpelat nomor K 8121 GW tercebur ke parit di jalan Tawangmangu-Matesih, Desa Karanglo, Tawangmangu, Karanganyar, Minggu (7/1/2018) sekitar pukul 10.00 WIB.
Tidak ada korban jiwa akibat kejadian itu. Setelah mobil masuk parit, tiga orang penumpang dan pengemudi mobil berhasil menyelamatkan diri. Informasi yang dihimpun Solopos.com dari berbagai sumber, kecelakaan diduga karena kerusakan pada salah satu bagian sistem kemudi mobil, yakni tie rod.
Mobil melaju dari arah Tawangmangu menuju Matesih. Mobil dikemudikan Hendro. Dia membawa dua penumpang. Kapolsek Tawangmangu, AKP Riyanto, mewakili Kapolres Karanganyar, AKBP Henik Maryanto, menyampaikan kecelakaan terjadi karena kelalaian pengemudi.
“Kecelakaan tunggal. Diduga karena tie rod rusak dan pengemudi mengantuk. Tidak ada korban jiwa. Pengemudi dan penumpang mengalami luka-luka dan sudah mendapatkan perawatan di puskesmas,” kata Riyanto saat dihubungi Solopos.com, Minggu.
Dia menjelaskan jalur dari Tawangmangu ke Matesih banyak turunan. Kondisi itu memperparah laju mobil yang mengalami kerusakan pada salah satu bagian sistem kemudi.
“Mobil terjatuh ke parit dengan posisi miring. Seluruh badan mobil masuk ke parit. Pengemudi dan dua penumpang berhasil keluar dari mobil. Jadi posisinya itu pas turunan. Tie rod rusak, pengemudi membanting ke kanan langsung masuk parit,” jelas dia saat ditanya kronologi kecelakaan tersebut.
Anggota Polsek Tawangmangu, Satlantas Polres Karanganyar, sukarelawan, dan warga sekitar membantu mengangkat mobil dari parit. Mobil jatuh pada posisi miring. Lebar parit pas dengan lebar mobil pada posisi miring sehingga petugas membutuhkan bantuan alat berat untuk mengangkat bangkai mobil.
“Pengemudi dan penumpang keluar dari mobil lewat kaca belakang. Dipecah kaca belakangnya.”