Jateng
Rabu, 3 Januari 2018 - 18:50 WIB

KECELAKAAN SEMARANG : Polisi Temukan Obat Depresi dan Vitamin Wanita Hamil di Kamar Mahasiswa Undip MD

Redaksi Solopos.com  /  Imam Yuda Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Jenazah mahasiswi Undip, Michelle Gloria Sondakh, 23, menjelang autopsi di kamar mayat RSUP dr Kariadi Semarang, Rabu (3/1/2018). (Okezone.com/Taufik Budi)

Kecelakaan menimpa mahasiswa Universitas Diponegoro (Undip) Semarang, diduga jatuh dari lantai kedelapan MG Suite.

Semarangpos.com, SEMARANG – Aparat Kepolisian Sektor (Polsek) Semarang Selatan menemukan obat Aprazolam atau obat penenang dan asam folat, yang biasa dikonsumsi wanita hamil, di kamar 0818 Hotel MG Suite, Semarang, yang sebelumnya digunakan mahasiswi Universitas Diponegoro (Undip), Michelle Gloria Sondakh, Rabu (3/1/2018).

Advertisement

Michelle merupakan mahasiswa Undip yang mengalami kecelakaan di MG Suite, Semarang. Ia duga jatuh dari lantai kedelapan MG Suite hingga merenggangkan nyawa.

[Baca juga Mahasiswi Undip Jatuh dari Lantai Ke-8 Hotel di Setos]

Kapolsek Semarang Tengah, Kompol Kiemas Indra Natanegara, mengatakan informasi yang diperoleh dari para saksi korban melakukan check in di MG Suite, Selasa (2/1/2018). Dugaan sementara, korban meninggal dunia karena terjatuh dari jendela kamar nomor 0818 di lantai ke-8 MG Suite.

Advertisement

“Saat kami datang ke lokasi, korban sudah dibawa ke RSUP dr. Kariadi oleh pihak hotel, karena kondisinya saat itu masih bernafas [hidup]. Tapi, dalam perjalanan korban meninggal dunia,” tutur Kiemas saat dijumpai wartawan di Mapolsek Semarang Selatan, Rabu.

Kiemas mengaku saat ini pihaknya masih menyelidiki penyebab pasti kematian korban. Namun, dari keterangan para saksi korban diduga jatuh dari lantai kedelapan MG Suite karena mengalami luka pada bagian dada dan kepala.

“Kami masih mengumpulkan data dari para saksi, terutama manajemen hotel. Dari keterangan pihak hotel, korban baru kali pertama menginap,” ujar Kiemas.

Advertisement

Selain mengumpulkan keterangan saksi, aparat kepolisian juga mengumpulkan bukti-bukti yang ada di kamar milik korban.

Selain menemukan obat penghilang depresi dan vitamin asam folat yang dibungkusnya tertulis dari klinik spesialis psikiatri Paviliun Garuda RSUP dr. Kariadi tertanggal 3 Januari 2018, polisi juga menemukan sisa bir di botol dan gelas, kopi, dan bekas jejak sepatu di bed cover tempat tidur kamar tersebut.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif