SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Dok)
Capaian pajak belum optimal.
Harianjogja.com, SLEMAN–Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pajak (DJP) DIY mencatat realisasi penerimaan pajak sepanjang 2017 kemarin mencapai Rp4,378 triliun atau sekitar 84,72%. Meski lebih baik ketimbang capaian tahun sebelumnya, angka tersebut masih cukup jauh dari target total sebesar Rp5,167 triliun.
Berdasarkan data Kanwil DJP DIY, realisasi pajak tahun 2017 memang mengalami peningkatan dibanding 2016 yang hanya Rp4,135 triliun. Meski begitu, belum optimalnya capaian tahun ini tetap menjadi evaluasi bagi kinerja perpajakan daerah. “Dari sisi target belum bisa mencapai sesuai yang diharapkan. Itu menjadi evaluasi kita di tahun 2018, apakah memang karena targetnya yang fantastis atau sebenarnya masih ada yang belum optimal,” kata Kepala Kanwil DJP DIY, Dionisius Lucas Hendrawan kepada Harian Jogja, Selasa (2/1/2017).
Lucas mengatakan, tingkat pertumbuhan pajak di DIY minus kontribusi program tax amnesty atau pengampunan pajak diketahui mencapai lebih dari 15%. Menurutnya, angka tersebut tidak bisa dianggap kecil mengingat kondisi pertumbuhan ekonomi yang cenderung rendah secara makro sehingga dinilai sudah cukup memuaskan.
Soal kepatuhan Wajib Pajak (WP), kendala yang dihadapi relatif klise, yakni mengaku belum tahu atau memahami mengenai kewajiban terkait pajak. Padahal menurut Lucas, sebagian besar masyarakat semestinya sudah mendapatkan informasi yang cukup karena gencarnya sosialisasi yang dilakukan.