SOLOPOS.COM - Ilustrasi BRT Trans Semarang. (JIBI/Bisnis/Dok.)
Bus Rapid Transit (BRT) Trans Semarang, petugasnya diancam dengan pistol.
Semarangpos.com, SEMARANG – Petugas pengawas selter Bus Rapid Transit (BRT) Trans Semarang, Titi, menjadi korban penodongan pistol oleh orang yang tak dikenal Kamis (28/12/2017).
Ia mendapat ancaman dengan pistol karena memperingatkan pelaku yang memarkir mobil Isuzu Panther di area lintasan di dekat selter BRT Trans Semarang Jl. Imam Bonjol, Kamis sekitar pukul 09.40 WIB.
“Awalnya petugas melihat mobil itu parkir di lintasan BRT dekat selter. Lalu, petugas bernama Titi itu menghampiri mobil itu. Eh, pria pengendaranya saat ditegur justru marah dan mengeluarkan pistol hingga membuat petugas kami ketakutan,” terang Pelaksana Harian (Plh) Kepala BRT Trans Semarang, Ade Bakti, saat dihubungi Semarangpos.com, Kamis.
Ade mengaku sudah melaporkan aksi koboi pengendara Isuzu Panther itu ke aparat Polrestabes Semarang. Saat ini, polisi tengah mencari identitas pelaku dan akan melakukan tindakan secara hukum.
“Kami enggak ingin main-main dengan kasus seperti ini. Kami enggak mau kejadian serupa terulang karena bisa meresahkan masyarakat,” ujar Ade.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya