Jogja
Sabtu, 23 Desember 2017 - 23:20 WIB

LIBUR AKHIR TAHUN : Penumpang Kereta Api Melonjak, Gerbong Tambahan Diberangkatkan

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Antrean calon penumpang membelit tiket kereta api saat libur natal & tahun baru di Stasiun Tugu, Sabtu (24/12/2016). Antrean panjang didominasi calon penumpang kereta api Prambanan Ekspres (Prameks). (Gigih M. Hanafi/JIBI/Harian Jogja)

Penumpang kereta api yang diberangkatkan melalui stasiun Daerah Operasional (Daop) 6 Jogja dalam libur Natal dan Tahun Baru ini diprediksi melonjak

Harianjogja.com, JOGJA- Penumpang kereta api yang diberangkatkan melalui stasiun Daerah Operasional (Daop) 6 Jogja dalam libur Natal dan Tahun Baru ini diprediksi melonjak di banding tahun lalu.

Advertisement

Baca juga : KAI Jogja Tambah 6 Kereta Tambahan di Liburan Natal dan Tahun Baru

Jumlah penumpang kereta dalam sehari juga sudah meningkat. Total penumpang selama Jumat (22/12/2017) lalu tercatat 30.567 orang, yang terdiri dari penumpang kereta utama atau kereta jarak jauh sebanyak 19.024 orang dan penumpang kereta jarak dekat sebanyak 11.543 orang.

Jumlah tersebut lebih banyak dibanding liburan Natal dan Tahun baru pada tanggal yang sama 2016, yakni 27.728 orang, yang terdiri dari penumpang kereta utama sebanyak 16.499 dan penumpang kereta jarak dekat 11.229 orang.

Advertisement

“Puncak peningkatan penumpang diprediksi pada 1 Januari 2018 mendatang akan ada sekitar 36.008 penumpang kereta yang diberangkatkan dari Daop 6,” kata Manager Humas PT.Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 6 Jogja, Eko Budiyanto di ruang Exekutive Lounge Stasiun Tugu, Sabtu (23/12/2017).

Eko mengatakan untuk menghadapi lonjakan penumpang pihaknya sudah menyediakan enam kereta tambahan, yakni Argo Lawu jurusan Solobalapan-Gambir, Argo Dwi Pangga Solobalapan-Gambir, Taksaka Pagi Jogja-Gambir, Taksaka Malam Jogja-Gambir, Lodaya Solobalapan-Gambir, dan Sancaka untuk rute Jogja-Surabaya Gubeng.

KA tambahan sudah mulai beroperasi sejak Jumat lalu sampai 7 Januari mendatang. “Kapasitas angkut kereta tambahan 3.150 orang per hari. Tanpa tambahan biasanya 9.992 orang untuk kereta jarak jauh khusus dari Jogja,” ujar Eko.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif