Jogja
Jumat, 22 Desember 2017 - 10:20 WIB

Ketahuan Sabung Ayam, Agus Terjun ke Sungai Serang

Redaksi Solopos.com  /  Kusnul Istiqomah  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Petugas sedang melakukan penyisiran pinggiran Sungai Serang, Kamis (21/12/2017). (IST/Dok.Polsek Panjatan)

Agus diduga hilang karena tenggelam dan hingga kini belum ditemukan

Harianjogja.com, KULONPROGO-Ketahuan ikut sabung ayam bersama tiga orang rekannya, seorang warga Dusun II, Desa Bojong mencoba melarikan diri dari kejaran polisi dengan terjun ke Sungai Serang, Kamis (21/12/2017) pukul 13.00 WIB. Nahas, lelaki yang diketahui bernama Agus itu diduga hilang karena tenggelam dan hingga kini belum ditemukan.

Advertisement

Lelaki 43 tahun itu bersama rekan-rekannya, diduga sedang hendak bermain sabung ayam di kediaman Sukarjo alias Bagong. Warga yang resah dengan perilaku para penyabung ayam tersebut kemudian melaporkan aktivitas mereka kepada Kepolisian Sektor Panjatan.

Kepala Kepolisian Sektor Panjatan Ajun Komisaris Polisi Gunardi Tejamurti menjelaskan, berbekal laporan awal dari warga, petugas langsung turun ke lokasi. Apa yang dilakukan petugas juga sebagai bentuk pelaksanaan Cipta Kondisi 2017. Saat petugas sampai di sana, mereka melihat beberapa orang sudah berlari ke arah utara. Aparat hanya mendapati seorang warga bernama Muh Katun yang tidak melarikan diri.

Dari lokasi kejadian, petugas berhasil mengamankan seekor ayam jago dengan kondisi bekas diadu, empat pasang sandal jepit, tiga unit sepeda motor serta kiso [tempat seperti tas untuk membawa ayam]. Selang beberapa waktu, petugas juga berhasil mengamankan Ardi Riswanto, usia 37 tahun, warga Dusun V, Desa Cerme yang berusaha kabur dengan cara  menceburkan diri ke Sungai Serang.

Advertisement

“Menurut keterangan Kepala Desa Bojong dan saksi, saksi ikut menceburkan diri bersama dengan Agus. Namun, dirinya mampu menyelamatkan diri berenang ke pinggir,” kata Gunardi, Kamis malam.

Pencarian terhadap Agus sempat dilakukan warga sekitar hingga malam hari dengan bantuan kapal nelayan Glagah. Namun, upaya tersebut belum membuahkan hasil. Berdasarkan informasi yang ia dapatkan, Basarnas Jogja akan menerjunkan personel untuk membantu proses pencarian mulai Jumat (22/12/2017).

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif