Jateng
Jumat, 22 Desember 2017 - 10:50 WIB

Kecelakaan di Jalur Grobogan-Sragen Diduga Akibat Ulah Tangan Nakal

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Aparat Satlantas Polres Grobogan bersama perwakilan Dinas Bina Marga Jateng dan Perum Perhutani mengecek kondisi jalur jalan Grobogan-Sragen yang melintasi wilayah Desa Kuwu, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Grobogan, Jateng, Rabu (20/12/2017). (Instagram-@satlantasgrobogan)

Kecelakaan yang kerap terjadi di jalur jalan Grobogan-Sragen yang melintasi wilayah Kuwu, Grobogan diduga disebabkan ulah tangan-tangan jahil.

Semarangpos.com, PURWODADI – Jalur jalan yang menghubungkan Kabupaten Grobogan dan Kabupaten Sragen di Desa Kuwu, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah (Jateng) belakangan hari ini kerap menjadi lokasi kecelakaan karena licin yang disebabkan luapan lumpur. Aparat Satlantas Polres Grobogan menduga luapan lumpur di jalur jalan Grobogan-Sragen itu dipicu ulah orang-orang tak bertanggung jawab.

Advertisement

Aparat Satlantas Polres Grobogan melalui media sosial Instagram, Rabu (20/12/2017), menyatakan parit di tepi jalur jalan Grobogan-Sragen yang melintasi wilayah Desa Kuwu itu memang sempit sehingga tak mampu menampung air kala diguyur hujan deras. Pihak terkait sebenarnya sudah membangun tanggul demi mencegah meluapnya air bersama lumpur yang dapat menyebabkan kecelakaan di wilayah Grobogan tersebut.

Namun demikian, aparat Satlantas Polres Grobogan menduga ada orang-orang tak bertanggung jawab yang dengan sengaja merusak tanggul tersebut. “Sebelumnya dari instansi terkait sudah menindaklanjuti dengan memberikan tambahan gunungan pada sisi kiri kanan parit untuk mengantisipasi hal tersebut [kecelakaan], namun diduga ada oknum yang mencangkul gunungan tersebut,” tulis pengelola akun Instagram milik Satlantas Polres Grobogan, @satlantasgrobogan.

Sementara itu, polisi bersama Dinas Bina Marga Jateng dan Perum Perhutani sudah mengecek kondisi jalan di Desa Kuwu itu untuk segera dilakukan penanganan lebih lanjut. Menindaklanjuti hal tersebut di atas, Satlantas Grobogan bersama BPT dinas Bina Marga Provinsi [Jateng] dan Perhutani melaksanakan survei pada lokasi tersebut,” imbuh pengelola akun @satlantasgrobogan.

Advertisement

Aparat mengimbau masyarakat lebih berhati-hati kala melintasi jalur jalan Grobogan-Sragen yang melintasi wilayah Desa Kuwu tersebut demi mencegah kecelakaan lalu lintas. Selain itu, aparat Satlantas Polres Grobogan juga berharap tanggul yang akan kembali dibuat tak akan lagi dirusak orang-orang tak bertanggung jawab. (Ginanjar Saputra/JIBI/Semarangpos.com)

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif