Sport
Jumat, 22 Desember 2017 - 07:25 WIB

BENGAWAN CUP III : Misi Putri Mataram Cetak Hat-trick Gelar

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Sepak bola wanita, Bengawan Cup (Istimewa)

Bengawan Cup III memasuki babak final.

Solopos.com, SOLO – Putri Mataram Sleman punya kans untuk mencetak hat-trick gelar Juara Bengawan Cup bila mampu mengalahkan Putri Kediri di babak final di Stadion Sriwedari Solo, Jumat (22/12/2017) sore WIB.

Advertisement

Putri Mataram punya bekal bagus jelang laga puncak karena di pertandingan terakhir mereka mampu memetik kemenangan 1-0 kontra Football Plus Bandung. Kemenangan itu sekaligus memastikan Putri Mataram melaju ke babak final. Sementara bekal kurang baik didapat Putri Kediri yang di laga sebelumnya dipermalukan Jakarta 69 dengan skor telak 0-3.

Kekalahan itu memang tidak berpengaruh bagi Putri Kediri karena mereka sudah memastikan diri melaju ke babak final setelah mengemas dua kemenangan beruntun kontra Siliwangi FC dan tuan rumah Putri Surakarta. Namun, kekalahan 0-3 tentu jadi pukulan telak bagi Putri Kediri mengingat status mereka adalah finalis Bengawan Cup III.

Menghadapi Putri Kediri, Putri Mataram tidak akan diperkuat lima pemain inti karena mereka akan mengikuti liga futsal. Mereka adalah Suciana Yuliani [sebelumnya ditulis Suciani Yuliani], Dewi Latifah, Diah Putri Hapsari, Aulia, Tania dan Cindy. Empat pemain pertama tidak bisa turun karena harus berkompetisi di Liga Futsal Profesional. Sementara Cindy masih dibekap cedera.

Advertisement

Tanpa kehadiran lima pemain itu, Putri Mataram sedikit pincang. Walhasil, mereka mampu ditahan imbang oleh Persijap Kartini Jepara di laga perdana babak penyisihan Grup B. Mau tidak mau, Putri Mataram akan mengandalkan sebagian pemain lapis kedua di laga puncak menghadapi Putri Kediri.

“Tanpa lima pemain inti itu, kita memang tidak tampil maksimal. Tapi, kita tidak mengubah target. Kita tetap ingin mempertahankan gelar juara sekaligus menambah koleksi gelar menjadi tiga,” terang Pelatih Putri Mataram, Sri Hastuti, kepada Solopos.com, Kamis (21/12/2017).

Sementara itu, Putri Kediri dipastikan tidak bisa diperkuat kapten andalan, Ariska, yang mengalami cedera engkel saat menghadapi Jakarta 69 di laga terakhir babak penyisihan Grup A. Namun, Putri Kediri punya kepercayaan diri tinggi untuk menggagalkan upaya Putri Mataram merengkuh gelar kali ketiga berturut-turut.

Advertisement

“Saat menghadapi Jakarta 69, kami memang menurunkan pemain lapis kedua. Kami sengaja merotasi untuk menjaga kebugaran pemain inti. Walau akhirnya kalah telak 0-3, itu tidak berpengaruh kepada tim karena kami sudah pasti lolos. Menghadapi Putri Mataram, saya bisa menurunkan pemain inti yang sengaja kami istirahatkan saat menghadapi Jakarta 69,” kata Pelatih Putri Kediri Nurhadi Lucman.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif