Jogja
Rabu, 20 Desember 2017 - 17:40 WIB

Ini Objek Wisata yang Sedang Bergairah di Kota Jogja

Redaksi Solopos.com  /  Bhekti Suryani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - XT Square Jogja

XT-Square sudah bisa setor pendapatan ke Pemkot.

Harianjogja.com, JOGJA–Pasar seni dan kerajinan XT-Square mulai bergairah. Pasar yang dikelola oleh Perusahaan Daerah (PD) Jogjatama Vishesha dalam dua tahun terakhir sudah mendapat keuntungan atau laba, bahkan sudah bisa menyetor ke kas daerah Pemerintah Kota Jogja.

Advertisement

Direktur Keuangan dan Umum, PD.Jogjatama Vishesha, Hargo Pamungkas mengatakan pada tahun ini perkiraan keuntungan bersih sampai Rp500 juta, melebihi dari target keuntungan Rp330 juta. Sementara tahun lalu keuntungan yang diperoleh Rp467 juta, lebih besar dari target Rp300 juta. “Jadi sudah tahun kedua ini kami bisa setor ke Pemerintah Kota Jogja,” kata Hargo, disela-sela peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) XT-Square ke-5 di Gedung Basiyo XT-Square, Rabu (20/12/2017).

XT-Square mulai beroperasi sejak 2012 lalu. Pasar seni dan kerjinan tersebut didirikan untuk menghidupkan perekonomian warga Jogja bagian selatan. Pada awal berdiri pengelolaan XT Square disuntik dana Rp4 miliar dari APBD Kota Jogja. Selama tiga tahun setelah beroperasi belum setor ke Pemerintah Kota Jogja.

Hargo mengaku selama tiga tahun setelah beroperasi XT Square masih difokuskan pada pembenahan sehingga belum mendapat keuntungan. Namun dalam dua tahun terakhir mulai menunjukan tren positif, hal itu ditandai dengan makin banyaknya pengunjung ke XT Square.

Advertisement

Jumlah pengunjung tahun lalu tercatat 1,2 juta. Tahun ini sampai November lalu pengunjung sudah sampai angka 967 ribu. Pihaknya menargetkan sampai akhir tahun nanti pengunjung tembus sampai 1,3 jutaan. Pengunjung terbanyak masih ke wahana tiga museum, yakni Museum De Mata, De Arca, dan De Walik. “Selama ini museum masih menjadi andalan,” kata Hargo.

Namun, pengelola juga akan terus berupaya menambah wahana-wahana baru untuk menggaet banyak pengunjung. Saat ini, PD.Jogjatama Vishesha sedang menyelesaikan tengah membangun XT Line atau tempat kiliner dengan dekorasi yang tematik. Pengunjung tidak hanya menikmati berbagai makanan, namun juga bisa menikmati suasananya.

Selain itu juga akan ada spot swafoto dengan tema tertentu. Dengan adanya berbagai wahana membuat pengunjung banyak pilihan sehingga nantinya tidak bosan. Dalam waktu dekat, Hargo melanjutkan, juga akan dikembangkan bangunan penyambung antar gedung dan wahana sehingga pengunjung yang ingin berpindah dari satu gedung ke gedung lain tidak perlu ke hujanan atau kepanasan.”Kalau sekarang kan terlihat kosong,” kata dia.

Advertisement

Hargo memastikan semua stan kuliner dan kerajinan yang dijajakan di XT-Square merupakan karya usaha kecil menengah (UKM) warga sekitar. Total stan kerajinan ada 100 stan dan kuliner sebanyak 26 stan.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif