Hujan tidak kunjung reda dusun Kwasen, Srimartani, Piyungan kembali terdampak banjir
Harianjogja.com, BANTUL–Hujan tidak kunjung reda dusun Kwasen, Srimartani, Piyungan kembali terdampak banjir akibat luapan dari Kali Gawe, Rabu (20/12/2017).
Dikatakan Anggota Forum Penanggulangan Resiko Bencana (FPRB), Piyungan, Ahmad Yani akibat dari banjir tersebut, beberapa KK mengungsi.
“Ada empat KK setidaknya mengungsi akibat banjir itu, selain itu juga berakibat kerusakan jembatan sementara dari bambu itu rusak lagi,” kata Yani, Rabu.
Rabu petang, lanjut Yani, hujan mulai reda, tapi air masih menggenang. Tidak ada korban dalam kejadian banjir itu.
Manajer Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bantul, Aka Luk Luk menambahkan berdasar informasi yang diterimanya, memang benar ada warga yang mengungsi.
“Kemarin sempat terjadi banjir, juga menjadi pelajaran dari warga. Sehingga respon mereka lebih cepat. Usaha menyelamatkan diri mungkin lebih tepatnya, masuk evakuasi mandiri,” kata Aka.