Sport
Selasa, 19 Desember 2017 - 15:25 WIB

Prestasi Marcus/Kevin Melesat, Ini Kunci Suksesnya

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo menjuarai BWF Super Series Finals 2017. (Badmintonindonesia.org)

Pelatih ganda putra PBSI membeberkan kunci sukses Marcus/Kevin

Solopos.com, JAKARTA — Prestasi gemilang ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, benar-benar di luar dugaan sang pelatih, Herry Iman Pierngadi. Dia semula mengira Kevin/Marcus baru mencapai puncak performa pada 2018.

Advertisement

Namun, Kevin/Marcus tak sabar menunggu hingga tahun depan. Ganda berjuluk The Minions tersebut mengundang decak kagum dengan merengkuh tujuh gelar super series sepanjang 2017. Raihan tersebut menjadi sejarah baru di sektor ganda putra. Herry mengatakan prestasi tersebut tak lepas dari mental baja Kevin/Marcus. Menurut Herry, ganda nomor satu dunia tersebut selalu bisa menjaga semangat juang dan tekad tak mau kalah.

Bahkan, Kevin/Marcus tak dalam kondisi terbaik saat menjuarai BWF Super Series Finals 2017, di Dubai, Minggu (17/12/2017/2017). Gelar berhasil diraih meskipun Marcus didera masalah pada leher dan bahunya. “Mereka mentalnya luar biasa. Sangat berani dan jarang banget grogi menghadapi pertandingan apa pun,” kata Herry dilansir Liputan6.com, Senin (18/12/2017).

Selain faktor mental baja dan semangat juang tinggi, Herry menilai Kevin/Marcus mampu memiliki kemampuan beradaptasi dan transformasi yang baik. Herry menyebut Kevin sangat cerdik dalam bermain, sedangkan Marcus menunjukkan transformasi dan peningkatan pesat dibanding tahun lalu.

Advertisement

Menurut Herry, dulu Marcus hanya dikenal sebagai pemain yang powerful. Namun dia kini mampu tampil lebih cerdik. “Saya awalnya memprediksi mereka baru melesat pada 2018, ternyata tahun ini sudah luar biasa,” imbuh sang pelatih.

Sebelum menjuarai BWF Super Series di Dubai, Kevin/Marcus adalah kampiun di All England, India Open, Malaysia Open, Japan Open, China Open, dan Hong Kong Open. Namun mereka agaknya masih penasaran dengan trofi Kejuaraan Dunia. Di turnamen tersebut Minions dikandaskan pasangan Tiongkok, Chai Biao/Hong Wei, lewat duel sengit di perempatfinal, akhir Agustus 2017.

Selain Kejuaraan Dunia, pasangan nomor satu dunia itu membidik emas Asian Games 2018 yang akan berlangsung di Jakarta. “Kalau bicara soal gelar, bukan cuma kejuaraan dunia yang kami mau. Semua gelar juga mau kami menangi,” ujar Marcus.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif