Soloraya
Sabtu, 16 Desember 2017 - 10:00 WIB

Ini Agenda Perayaan Tahun Baru 2018 di Wonogiri

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi malam tahun baru (JIBI/Solopos/Dok.)

Pemkab Wonogiri menggelar perayaan Tahun Baru 2018 selama tiga hari.

Solopos.com, WONOGIRI — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wonogiri akan menggelar kegiatan untuk menyambut Tahun Baru 2018 bertajuk Wonogiri Culture Carnival di Alun-alun Giri Krida Bakti, 29-31 Desember mendatang dari sore hingga malam. Area sekitar lokasi akan disterilkan dari kendaraan.

Advertisement

Sekretaris Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (DKOP) Wonogiri, Fredy Sasono, Jumat (15/12/2017), menyampaikan kegiatan akan diisi banyak pertunjukkan berbasis seni dan budaya, seperti parade campursari, reog, festival ketek ogleng, festival batik carnival, dan festival band pelajar.

Seluruh pengisi merupakan kelompok dari Kota Sukses. Pada puncak acara, yakni saat pergantian tahun, akan digelar pesta kembang api. Hingga saat ini jadwal kegiatan belum fix karena banyak kelompok yang ingin berpartisipasi meramaikan acara. Panitia akan terus berkoordinasi untuk mematangkan rencana kegiatan supaya saat acara digelar tidak berubah lagi.

“Pengalaman tahun lalu, dari yang semula direncanakan hanya ada 13 penampil, pada saat kegiatan menjadi 38 penampil. Jadi, semua harus dimatangkan sejak awal. Jumlah penampil dan run down acara akan fix saat temu teknis 22 Desember,” kata Fredy.

Advertisement

Terpisah, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Wonogiri, Ismiyanto, mengatakan saat digelar kegiatan area sekitar lokasi harus steril dari sepeda motor maupun mobil. Pihaknya sudah menyiapkan rekayasa lalu lintas dan pengaturan tempat parkir.

Lalu lintas akan dialihkan mulai di perempatan Ponten, pertigaan Klampisan, dan ujung Jl. Pemuda II dekat Jembatan Jurang Gempal atau Jembatan Pokoh.

Pihaknya akan menggelar rapat koordinasi internal untuk membahas monitoring parkir. Petugas Dishub akan intensif memonitor perparkiran untuk memastikan juru parkir (jukir) tidak menetapkan tarif tinggi.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif