Jogja
Kamis, 14 Desember 2017 - 17:11 WIB

Polisi Buru "Kupu-Kupu Malam" di Jalanan Jogja

Redaksi Solopos.com  /  Bhekti Suryani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Foto Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Reuters)

Polsek Gedongtengen gelar razia prostitusi.

Harianjogja.com, JOGJA–Sebanyak sembilan perempuan pekerja seks komersial (PSK) diciduk aparat pada Kamis (14/12/2017) pagi. Seluruh PSK tersebut diciduk Polisi Sektor Gedongtengen di empat wilayah berbeda.

Advertisement

Kapolsek Gedongtengen Komisaris Polisi Partono menjelaskan, sebanyak sembilan PSK tersebut di ciduk di wilayah berbeda. Antara lain di Jl. Pasar Kembang, Jl Jlagran, Jl. Sosrowijayan, dan Jl. Gandekan. “Seluruhnya sedang menunggu lelaki hidung belang yang akan mengajak kencan,” jelas Partono, Kamis.

Sembilan perempuan itu berinisial MR, 42 asal Purwodadi, AN,25, asal Bantul, SM, 46, asal Jogja, PA, 50, asal Sleman, LI, 43, asal Gresik, MN, 40, asal Jogja, TI ,34, asal Malang, PR, 46, asal Jogja dan MF asal Jogja.
“Setelah kami amankan, para PSK ini kami bawa ke Polsek untuk pemeriksaan dan sidang tipiring [tindak pidana ringan] keesokan harinya,” kata dia.

Operasi penyakit masyarakat (Pekat) itu kata dia dilaksanakan rutin jajaran Polsek Gedongtengen. Sasarannya adalah prostitusi, perjudian, minuman keras dan kejahatan jalanan lainnya. “Untuk mewujudkan perayaan Natal dan tahun baru yang kondisif [tujuan operasi],” jelasnya.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif