SOLOPOS.COM - Ilustrasi Smart City (Youtube)
Sleman terus upayakan Smart Regency.
Harianjogja.com, SLEMAN–Pemerintah daerah Sleman terus mengupayakan Smart Regency alias kabupaten cerdas. Hal ini menjadi visi dan misi Pemda dalam mewujudkan masyarakat Sleman yang lebih sejahtera, mandiri, berbudaya dan terintegrasi.
“Terintegrasi inilah yang sesuai dengan program Smart Regency,” kata Bupati Sleman Sri Purnomo dalam acara peresmian perpustakaan digital di SMPN 4 Pakem, Kamis (14/12/2017).
Smart regency basisnya adalah digital atau online. Guna mendukung Sleman Smart Regency pada 2021, sudah dilakukan berbagai upaya. Ia menuturkan, buku-buku yang ada di Sleman sudah didigitalisasi. Untuk perpustakaan sekolah, perpustakaan di SMPN 4 Pakem sudah digital.
Selain itu sudah ada 136 sekolah tingkat SMP dan 65 sekolah tingkat SMA yang menerapkan ujian sekolah dengan menggunakan komputer.
Bahkan sudah ada sekolah di Sleman yang melakukan pemilihan ketua OSIS secara online. “Kami juga merencanakan akan ada Pilkada online di Sleman. Pilkada ini lebih akurat, cepat, dan hasilnya benar,” jelas dia.
Seperti diketahui Sleman terpilih menjadi 25 kabupaten dan kota di Indonesia yang akan mendapatkan pendampingan implementasi gerakan Menuju 100 Smart City yang digagas pemerintah pusat.