Jateng
Rabu, 13 Desember 2017 - 04:50 WIB

Bupati Kudus Sandang Gelar Doktor, Makin Diidamkan Jadi Gubernur Jateng

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Bupati Kudus Musthofa Wardoyo menjalani sidang ujian doktor di Gedung Pasca Sarjana, kampus Undip Semarang, Jateng, Sabtu (9/11/2017). (Instagram-@musthofawardoyo)

Bupati Kudus Musthofa Wardoyo semakin diidolakan menjadi gubernur Jateng setelah meraih gelar doktor dar Universitas Diponegoro (Undip) Semarang.

Semarangpos.com, KUDUS – Bupati Kudus Musthofa Wardoyo semakin diidolakan untuk menjadi gubernur Jawa Tengah (Jateng) perode 2018-2023 mendatang. Hal itu tak lepas dari raihan prestasi sang bupati yang berhasil menyandang gelar doktor dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Diponegoro (Undip) Semarang.

Advertisement

Pernyataan yang mengidolakan Musthofa untuk menjadi gubernur Jateng itu diungkapkan warganet yang mengikuti sang bupati Kudus di media sosial Instagram. Hal itu diungkapkan setelah Musthofa memamerkan preastasi yang ia raih dari salah satu kampus di Kota Semarang itu melalui akun Instagramnya, @musthodfawardoyo, Minggu (10/12/2017). “Alhamdulilah Sabtu kemarin kami telah menyelesaikan Ujian Promosi Doktor Ilmu Sosial di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Undip Semarang,” tulis Musthofa.

[Baca juga Ini Dia Calon Gubernur Jateng dari PDIP asal Kudus]

Sontak sebagian warganet lantas menggadang-gadang sang bupati Kudus menjadi gubernur Jateng. Bahkan, di antara mereka ada yang sudah menyapa Musthofa dengan panggilan gubernur. “Calon pemimpin Jateng. Mantap,” tulis pengguna akun Instagram @irfanfajar_s.n.

Advertisement

“Congrats bapak Gubernur,” ungkap pengguna akun Instagram @tukang_nari_keliling.

“Selamat dan sukses pak Gubernur,” timpal pengguna akun Instagram @andiyuslimpatawari.

Bupati Kudus itu memang sudah mendaftar sebagai bakal calon (balon) gubernur di Kantor Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Kota Semarang, Jateng, Juli lalu. Namun demikian, Musthofa telah menyatakan tak akan melompat ke partai lain seandainya PDI Perjuangan tak merestuinya sebagai calon gubernur.

Advertisement

[Baca juga Bupati Kudus Musthofa Bergelar Doktor, Bantah untuk Gagah-Gagahan]

Meski mendapatkan dukungan dari warganet, orang nomor wahid di lingkungan Pemkab Kudus itu tak memberikan respons sama sekali. Ia hanya menjelaskan gelar doktor dari FISIP Undip Semarang itu ia raih setelah menyajikan disertasi dengan judul Membangun Fleksibilitas Relasional Akulturatif dengan Orientasi Kewirausahaan dalam Upaya Peningkatan Kinerja Bisnis, Studi Empiris Pada UKM Bordir di Kudus. Seperti dikabarkan Semarangpos.com seblumnya, bupati Kudus tersebut menegaskan gelar yang ia raih bukan untuk gagah-gagahan. (Ginanjar Saputra/JIBI/Semarangpos.com)

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif