Jateng
Senin, 11 Desember 2017 - 06:50 WIB

HARI JUANG KARTIKA : Kontingen Grobogan Rajai Kejurprov Yongmoodo

Redaksi Solopos.com  /  Imam Yuda Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Dua alet beladiri Yongmoodo tengah berjibaku dalam Kejurprov Yongmoodo Jateng di GOR Patriot, Makodam IV Diponegoro, Kota Semarang, Minggu (10/12/2017). (JIBI/Semarangpos.com/Istimewa-Pendam IV Diponegoro)

Hari Juang Kartika disongsong Kodam IV Diponegoro dengan menggelar Kejurprov Yong Moodo Jateng.

Semarangpos.com, SEMARANG – Kontingen Kabupaten Grobogan merajai Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Yongmoodo Jawa Tengah (Jateng) 2017 di GOR Patriot, Makodam IV Diponegoro, Semarang, Jumat-Minggu (8-10/12/2017). Kontingen Grobogan tampil sebagai jawara dalam kejuaraan yang digelar dalam rangka memperingati Hari Juang Kartika ke-72 itu dengan torehan empat medali emas, satu perak, dan dua perunggu.

Advertisement

Dalam ajang yang diikuti ratusan atlet bela diri Yongmoodo dari  berbagai daerah di Jateng itu dipertandingkan 12 kelas putra dan putri. Grobogan tampil sebagai juara setelah dalam pengumpulan medali mengungguli Tegal yang harus puas di urutan kedua dengan raihan tiga emas dan satu perak.

Sementara,  kontingen Kebumen berada di posisi ketiga dengan torehan dua emas, unggul dari para atlet Kota Semarang yang menempati posisi keempat dengan raihan satu emas, tiga perak, dan enam perunggu.

Kejuaraan Yongmoodo tingkat provinsi ini kali pertama digelar oleh Kodam IV Diponegoro. Kejuaraan yang digelar dalam rangka menyongsong peringatan Hari Juang Kartika ke-72 yang jatuh pada Jumat (15/12/2017) itu dibuka secara langsung oleh Kepala Staf Kodam (Kasdam) IV Diponegoro, Brigjen TNI Bhakti Agus Fajari, Jumat lalu.

Advertisement

[Baca juga Kodam Gelar Kejuaraan Yong Moodo]

Dalam sambutannya saat pembukaan Kasdam meminta para atlet untuk tampil sebaik mungkin, namun tidak mengabaikan jiwa sportivitas. “Bertandinglah secara sportif, jujur, dan ksatria. Hindari hal-hal yang dapat merusak kehormatan diri dan citra serta nama lembaga,” pesan Kasdam saat membuka kejuaraan tersebut.

Yongmoodo merupakan seni bela diri yang wajib dikuasai prajurit TNI Angkatan Darat (AD). Ilmu bela diri ini merupakan perpaduan dari berbagai macam seni bela diri asal Korea, seperti judo, taekwondo, hapkido, Ssireum, dan hon si sul.

Advertisement

Saat awal diperkenalkan di Indonesia, Yongmoodo hanya diperbolehkan dipelajari oleh prajurit TNI AD. Namun, seiring waktu seni bela diri ini mulai dipelajari oleh masyarakat umum.

Bahkan saat ini Yongmoodo sudah masuk dalam keanggotaan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) dan sempat dipertandingkan secara ekshibisi pada PON 2016 di Jawa Barat (Jabar).

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif