Jogja
Sabtu, 9 Desember 2017 - 23:20 WIB

Ternyata, Ini Alasan Gunungkidul Dipilih sebagai Lokasi Tanam Pohon oleh Presiden

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Presiden RI, Joko Widodo didampingi Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya menanam pohon Tectona grandis L.f. atau yang dikenal dengan tamanan jati saat menandai peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia dan Bulan Menanam Nasional Tahun 2017 di Desa Karangasem, Ponjong, Gunungkidul, DI. Yogyakarta, Sabtu (09/12/2017). (Desi Suryanto/JIBI/Harian Jogja)

Presiden Joko Widodo bersama warga Desa Karangasem, Kecamatan Ponjong menanam 45.000 pohon, Sabtu (9/12/2017)

Harianjogja.com, GUNUNGKUDUL-Presiden Joko Widodo bersama warga Desa Karangasem, Kecamatan Ponjong menanam 45.000 pohon, Sabtu (9/12/2017). Penanaman tersebut sebagai peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) dan Bulan Menanam Nasional (BMN).

Advertisement

Baca juga : PRESIDEN DI GUNUNGKIDUL : Gunakan Sekop, Jokowi Tanam Bibit Jati

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya Bakar mengatakan acara peringatan HMPI dan BMN 2017 ini mengambil tema “Kerja Bersama Makmurkan Rakyat dan Lestarikan Alam”.

“Tema ini mengandung arti bahwa pengelolaan hutan dan lahan tidak lepas dari keterlibatan seluruh pihak baik pemerintah, pelaku usaha, organisasi, masyarakat sebagai pelaku pengelolaan hutan dan lahan,” ujarnya.

Advertisement

Lanjutnya lagi pemilihan lokasi puncak peringatan HMPI dan BMN 2017 di Desa Karangasem lantaran lokasi tersebut dinilai sebagai salah satu wilayah kritis. Lahan yang mayoritas kering dan terdiri dari batuan karst menurutnya perlu dihijaukan.

Selain itu adanya habitat monyet yang kerap mengganggu tanaman warga karena kekurangan sumber pakan harus diatasi. Dan penanaman ribuan pohon termasuk diantaranya pohon buah-buahan diharapkan dapat mengahalau serangan monyet.

Salah seorang warga Desa Karangasem Marijan yang dipanggil maju ke panggung oleh Presiden awalnya mengaku pesimis 50 pohon yang telah ditanamnya akan semuanya hidup.

Advertisement

Namun saat ditanya oleh presiden, dia berjanji akan berusaha memelihara sampai pohon dapat tumbuh subur. “Saya menenam 50 pohon, Pak. Iya saya siap merawat,” ujarnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif