SOLOPOS.COM - Marc Marquez (Crash.net)
Moto GP 2018 diwarnai dengan Marc Marquez yang berstatus juara bertahan.
Solopos.com, CERVERA — Raihan empat gelar Moto GP tak membuat Marc Marquez lupa daratan. Pembalap Honda ini memprediksi bakal semakin banyak pesaing yang berambisi menggoyangnya dari singgasana di Moto GP 2018.
Tak hanya Andrea Dovizioso, Marquez menyebut Jorge Lorenzo dan Johann Zarco bakal menjadi rival beratnya dalam mempertahankan gelar. Meski musim lalu tak tampil cukup cemerlang bersama Ducati, Lorenzo dianggap bisa menjadi lawan kuat Marquez di musim depan. Rider berjuluk X-Fuera itu disebut siap bangkit di musim keduanya bersama Ducati.
Marquez pun menyadari potensi ancaman pembalap dengan tiga trofi juara dunia itu. “Saya tidak menyangka Dovizioso bisa seperti ini, jadi tahun depan saya akan lebih fokus dengannya, juga Valentino [Rossi] dan [Dani] Pedrosa. Namun Zarco dan Lorenzo juga bakal sangat cepat,” ujar Marquez dilansir Crash, Jumat (8/12/2017).
Pertarungan dengan Dovizioso hingga seri terakhir musim lalu agaknya menjadi pelajaran bagi Marquez dalam mengejar trofi kelimanya tahun depan. Pembalap berjuluk Baby Alien ini enggan menyepelekan siapapun lawan di lintasan agar tak tergelincir di perburuan juara.
“Saya tak bisa bilang satu nama [pesaing] sebab Anda harus yakin kalau semua pembalap berada di level yang sama,” kata dia.
Di sisi lain, kontrak Marquez di Honda yang bakal habis pada akhir musim 2018 mulai memunculkan spekulasi terkait masa depan sang pembalap. Honda pun belum dapat memastikan apakah Baby Alien bakal kembali memperkuat pabrikan asal Jepang itu. Namun jika melihat hubungan harmonisnya dengan Honda sejak 2013, besar peluang Marquez bakal memperpanjang kontrak.
“Saya tidak pernah lupa kalau Honda yang memberi saya kesempatan berada di kejuaraan dunia. Honda juga yang memberi perasaan yang saya butuhkan pada saat ini. Jadi, kita lihat saja, tapi untuk sekarang saya merasa sangat senang di Honda,” ujar pembalap 24 tahun itu.