Jogja
Kamis, 7 Desember 2017 - 23:40 WIB

Tak Tunggu Pemerintah, Warga Piyungan Gotong Royong Bangun Jembatan

Redaksi Solopos.com  /  Bhekti Suryani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Masyarakat bergotong royong membangun jembatan bambu di Bintaran Wetan, Srimulyo, Piyungan, Rabu (6/12/2107). (Herlambang Jati Kusumo/JIBI/Harian Jogja)

Warga swadaya bangun jembatan pasca-banjir.

Harianjogja.com, BANTUL–Warga Bintaran Wetan, Srimulyo, Piyungan membangun jembatan dari bambu, Rabu (6/12/2017) untuk akses lalu lintas warga. Jembatan di wilayah ini sebelumnya hancur diterjang banjir yang melanda dIY pada akhir November akibat dampak munculnya Badai cempaka di selatan Jawa.

Advertisement

Jembatan di Bintaran Wetan tersebut sangat vital bagi 17 keluargayang biasa menggunakannya. Salah seorang warga, Sukarjo menuturkan setelah jembatan rusak akibat diterjang banjir pada Selasa (28/11/2017), selama tiga hari warga yang berada di timur jembatan sangat terganggu aksesnya. “Kalau lewat jalan lain memutar sekitar dua kilometer, kalau enggak ya jalan kaki lewat sawah masih bisa,” ujarnya Rabu.

Setelah selang empat hari kejadian itu warga mendapat bantuan rakit untuk menyebrangi sungai di bawah jembatan. Akhirnya muncul inisiatif warga untuk membangun jembatan dari bambu.

“Dulu sebelum 2002 adanya jembatan permanen juga pakai jembatan dari bambu, tapi ya itu kalau pakai jembatan dari bambu banjir tidak terlalu besar saja jembatan gampang rusak,” ungkapnya.

Advertisement

Masyarakat berharap pemerintah atau dinas terkait segera membantu perbaikan jembatan karena termasuk akses utama masyarakat.

Sebelumnya Bupati Bantul, Suharsono mengatakan telah memerintahkan camat untuk mendata kerusakan di daerahnya dan akan mengeluarkan dana darurat untuk perbaikan pasca-bencana.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Bantul, Dwi Daryanto mengatakan ada 15 jembatan yang rusak diterjang banjir akibat dampak Badai Cempaka.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif