SOLOPOS.COM - Car free day Jl. Slamet Riyadi Solo-ilustrasi (JIBI/dok)
Pemkot Solo meliburkan kegiatan CFD dua kali pada akhir tahun 2017.
Solopos.com, SOLO — Pemerintah Kota (Pemkot) Kota Solo bakal meliburkan pelaksanaan car free day (CFD) sebanyak dua kali bertepatan dengan perayaan Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2018.
Kebijakan ini diambil dengan mempertimbangkan adanya libur panjang baik hari raya keagamaan maupun libur sekolah. Libur CFD dijadwalkan Minggu (24/12/2017) dan Minggu (31/12/2017) mendatang.
Kepala Dinas Perhubungan Solo, Hari Prihatno, mengatakan agenda CFD diliburkan selama dua pekan pada akhir Desember lantaran bertepatan dengan sejumlah kegiatan. Selain libur panjang, nantinya akan ada car free night yang diselenggarakan 31 Desember malam.
“Ada banyak momen besar pada dua pekan terakhir Desember 2017. Hari Raya Natal, 25 Desember, nanti jatuh pada Senin, sementara Misa Natal digelar 24 Desember malam. Sedangkan 31 Desember juga bertepatan Minggu dan berbarengan dengan adanya car free night,” paparnya, kepada wartawan di Solo, Rabu (6/12/2017).
Kasi Rekayasa Lalu Lintas Dishub Solo, Ari Wibowo, menambahkan pihaknya sudah mempersiapkan jelang libur Natal dan Tahun Baru 2018. Dalam hal ini termasuk rekayasa lalin yang kemungkinan bakal diterapkan pada momen yang bertepatan dengan libur sekolah ini.
Salah satunya adalah antisipasi arus lalin di tengah kota tepatnya pada proyek pendukung pembangunan flyover Manahan, yakni berupa pekerjaan drainase dan penataan Jl. dr. Moewardi dan Jl. Yosodipuro atau kawasan lapangan Kota Barat. Jika sesuai jadwal, proyek ini semestinya rampung pada pertengahan Desember ini.
“Kontrak proyek ini rampung pertengahan Desember. Dengan demikian, jika ini tepat waktu maka pekerjaan drainase di Kota Barat, Manahan, sudah selesai sehingga jalan bisa dipergunakan. Akan tetapi, jika molor kami minta keterangan dari pihak terkait untuk nantinya dicari solusi agar tidak mengganggu lalin,” imbuhnya.
Dalam hal ini, pihaknya juga berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPU PR) yang bertanggung jawab atas proyek drainase dan pelebaran jalan di kawasan Kota Barat. Pekerjaan ini sebagai pendukung sebelum dimulainya penggarapan proyek pembangunan flyover Manahan yang dibiayai Pemerintah Pusat.
Di sisi lain, Dishub juga mempersiapkan diri mengatur petugas jaga atau piket saat Natal dan Tahun Baru. Kebijakan ini mengingat prediksi adanya keramaian masyarakat yang dimungkinkan memadati pusat kota, khususnya saat perayaan Natal dan pergantian tahun.