Jogja
Kamis, 7 Desember 2017 - 21:40 WIB

Ingin Berwisata Plus Menikmati Lantunan Keroncong, Datanglah ke Kotagede

Redaksi Solopos.com  /  Bhekti Suryani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Jumpa media Pasar Keroncong, Rabu (6/12/2017). (Birgita Olimphia Nelsye/Harian Jogja)

Beragam potensi wisata ada di Kotagede.

Harianjogja.com, JOGJA–Kotagede selama ini dikenal sebagai penghasil perak. Namun menurut Sekretaris Dinas Pariwisata DIY Rose Sutikno, Kotagede sebenarnya memiliki kekayaan destinasi, baik alam, sejarah, maupun ekonomi. Tak banyak yang tahu soal ini.

Advertisement

“Banyak destinasi di Kotagede yang perlu dikenalkan kembali terutama bagi anak muda yang memiliki jiwa mengeksplorasi”, jelas dia saat ditemui dalam jumpa media Pasar Keroncong, Rabu (6/12/2017).

Menurutnya, Kotagede banyak menawarkan paket wisata. Namun, belum bisa mendatangkan banyak wisatawan karena kurangnya publikasi.

Pihaknya mengatakan, Kotagede memiliki destinasi yang beraneka ragam. Untuk wisata kuliner, daerah ini menghasilkan Kipo yaitu kue tradisional dari tepung beras yang telah ada dari masa kerajaan Mataram Kuno dan Mataram Islam. “Kipo, peyek bayem, yangko, kembang waru adalah contoh makanan yang tidak bisa ditemui selain di Kotagede”, jelas dia.

Advertisement

Untuk destinasi ekonomi, Kotagede memiliki banyak usaha mikro kecil menengah (UMKM) penghasil berbagai produk. Daerah ini juga memiliki destinasi sejarah yang tak kalah penting seperti Sendang Seliran. Sutikno menyayangkan karena tidak banyak masyarakat yang mengetahui wisata ini.

Guna meningkatkan kunjungan ke Kotagede, Dinas Pariwisata DIY bekerja sama dengan pagelaran Pasar Keroncong untuk meningkatkan pariwisata di sana. Pihaknya mengatakan, Pasar keroncong yang akan digelar Sabtu (9/12/2017) ini sekaligus ingin mengangkat seni musik keroncong di Kotagede yang sempat tersendat-sendat.

“Dengan event ini, orang-orang yang berdatangan sekaligus berwisata agar bisa mengenal budaya-budaya Kotagede. Terutama bagi anak muda sebagai sasaran event pasar keroncong ini. Pariwisata itu multieffect, sehingga kedatangan mereka sekaligus meningkatkan ekonomi, publikasi, dan sebagainya”, tutup dia.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif