SOLOPOS.COM - Para pemain RB Leipzig saat merayakan kemenangan. (REUTERS/Stefanie Loos)
Liga Champions akan menyajikan laga RB Leipzig vs Besiktas.
Solopos.com, LEIPZIG — Kiprah RB Leizig benar-benar mengejutkan. Tim berjuluk Die Bullen ini hanya butuh tujuh tahun untuk promosi ke Bundesliga Jerman sejak berdiri pada 19 Mei 2009. Meski kemunculannya sempat menui kritik di Jerman karena campurtangan sponsor asing Red Bull di kepemilikan klub, Leipzig tidak mau berhenti memburu prestasi.
Musim ini, giliran Liga Champions yang menjadi bidikan Leipzig. Namun, Die Bullen masih harus berjuang keras jika ingin menjadi salah satu tim debutan yang sukses lolos ke babak 16 besar turnamen paling elite di Eropa tersebut.
Leipzig bersaing dengan Porto untuk mendampingi Besiktas yang sudah memastikan lolos sebagai juara Grup G dengan koleksi 11 poin. Leipzig dan Porto sama-sama mendulang 7 poin dalam lima pertandingan.
Leipzig harus menang saat menjamu Besiktas pada partai penutup Grup G di Red Bull Arena, Leipzig, Kamis (7/12/2017) pukul 02.45 WIB. Tapi kemenangan saja belum cukup. Sebab Leipzig lebih inferior secara head-to-head ketimbang Porto. Mereka pun harus berharap agar Monaco bisa menahan imbang atau mengalahkan Porto di Estadio Do Dragao.
Ambisi Leipzig untuk membungkam Besiktas sangat besar, terutama striker utama mereka, Timo Werner. Penyerang Timnas Jerman itu mengalami kejadian buruk saat timnya takluk 0-2 dari Besitas di Istanbul, September 2017 lalu.
Werner mengalami pusing karena suara-suara bising dari suporter Besiktas. Penyerang berusia 21 tahun itu sebenarnya sudah memakai penutup telinga untuk meredam tekanan dari suporter Besiktas. Tapi Werner benar-benar tidak tahan dan meminta keluar lapangan pada menit ke-32.
“Badanku seolan berkata ‘cukup, ini sudah cukup’, saya merasa pusing, tekanannya besar dalam pertandingan, laga pertamaku di Liga Champions, dan saya tidak merasa baik. Ini cedera serius pertamaku dan benar-benar pengalaman buruk,” ungkap Werner, seperti dilansir sport24.co, Selasa (5/12/2017).
Werner bisa menjadi kartu truf Leipzig untuk membalaskan dendam kepada Besiktas sekaligus meloloskan timnya ke 16 besar. Dia membukukan brace ketika Leipzig membantai Monaco 4-1 pada matchday kelima Grup G, November 2017 lalu.