News
Jumat, 1 Desember 2017 - 18:07 WIB

Sempat Ditutup 1 Jam, Penyeberangan Ketapang-Gilimanuk Dibuka Lagi

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi kapal feri (Dok/JIBI/Bisnis)

Penyeberangan Ketapang-Gilimanuk di Selat Bali kembali dibuka setelah sempat ditutup akibat angin kencang.

Solopos.com, DENPASAR — Sempat ditutup akibat angin kencang di Selat Bali, jalur pelayaran feri Ketapang-Gilimanuk kembali dibuka.

Advertisement

GM ASDP Indonesia Ferry Ketapang Gilimanuk Elvy Yosa mengungkapkan penutupan hanya berlangsung sekitar satu jam dan dibuka sekitar pukul 13.30 WIB. “Hanya sekitar satu jam dan sudah diizinkan sama syahbandar,” jelasnya dihubungi dari Denpasar, Jumat (1/12/2017).

Elvy menyatakan tidak ada penumpukan meskipun pintu penyeberangan Jawa Timur dan Bali sempat ditutup. ASDP Indonesia Ferry tetap meningkatkan kewaspadaan tinggi meskipun saat ini aktivitas pelayaran di Selat Bali sudah dibuka lagi.

Elvy mengatakan untuk mengantisipasi cuaca buruk, operasional penyeberangan diberlakukan sistem buka tutup. Begitu cuaca buruk kembali, pihaknya akan menutup jalur penyeberangan menggunakan kapal Ferry.

Advertisement

Aktivitas penyeberangan di Selat Bali ditutup sementara sejak pukul 12.30 WIB akibat kencangnya embusan angin di wilayah sekitar. Baca juga: Angin Kencang di Selat Bali, Penyeberangan Ketapang-Gilimanuk Ditutup.

“Kami dapat laporan kecepatan angin 25 knot sampai 35 knot dan tidak diizinkan berlayar sehingga kami tutup sementara penyeberanganya,” jelasnya.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif