News
Jumat, 1 Desember 2017 - 14:45 WIB

Kewalahan, Pemerintah Bangladesh Bakal Pindahkan Pengungsi Rohingya

Redaksi Solopos.com  /  Jafar Sodiq Assegaf  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pengungsi Rohingya di Bangladesh (Cnn.com)

Pemerintah Bangladesh berniat memindahkan pengungsi Rohingya ke pulau terpencil.

Solopos.com, DHAKA – Pemerintah Bangladesh benar-benar sudah kewalahan mengurus keperluan pengungsi Rohingya di pengungsian Cox’s Bazar, Kutupalong. Rencananya mereka bakal memindahkan ratusan ribu warga dari Rakhine, Myanmar, ini ke pulau terpencil di Bangladesh.

Advertisement

Pemerintah Bangladesh agaknya mulai tak peduli dengan banyaknya kritikan dari kelompok pembela hak asasi manusia. Sebab, mereka sudah kewalahan mengurus pengungsi Rohingya yang terus berdatangan ke Bangaladesh.

Menurut data pemerintah, tak kurang dari 620.000 orang Rohingya yang masuk saat ini menetap di Cox’ Bazar lantaran terusir dari kampung halaman di Rakhine, Myanmar sejak Agustus 2017. Jumlah yang terus bertambah membuat tenda pengungsian menjadi sangat padat dan kumuh. Itulah sebabnya pemerintah berencana memindahkan para pengungsi ke pulau terpencil di dekat pantai.

“Kami tidak bisa lagi menampung pengungsi Rohingya yang terus berdatangan. Kehadiran mereka berdampak buruk bagi lingkungan. Itulah sebabnya kami berencana memindahkan mereka sesegera mungkin lantaran pihak Myanmar tak kunjung membawa para pengungsi kembali,” ungkap penasihat politik Perdana Menteri Bangladesh, HT Imam, seperti dikutip Solopos.com dari Reuters, Jumat (1/12/2017).

Advertisement

Rencananya, pemerintah Bangladesh bakal mengembangkan Pulau Bhashan Char. Pulau inilah yang nantinya akan menjadi tempat penampungan warga Rohingya sebelum dipulangkan ke Myanmar. Sayangnya, rencana ini diprotes lantaran pulau tersebut sama sekali belum terjamah tangan manusia.

Selain itu, Pulau Bhashan Char juga biasa terendam banjir dan berbahaya. Sebab, banyak bajak laut yang berkeliaran di sekitar pulau tersebut untuk menculik nelayan dan meminta tebusan. Namun, pemerintah Bangladesh mengaku telah melakukan pembangunan agar pulau itu layak ditinggali warga Rohingya.

“Kami bakal memindahkan pengungsi Rohingya dari Cox’s Bazar ke pulau tersebut. Kami rasa ini bakal menjadi solusi terbaik. Sebab, tenda pengungsian di Cox’s Bazar sudah tidak mampu menampung banyaknya pengungsi yang terus berdatangan,” sambung HT Iman.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif