Jogja
Jumat, 1 Desember 2017 - 23:40 WIB

Didera TBC Tak Kunjung Sembuh, Kakek Sumarso Akhirnya Menyerah

Redaksi Solopos.com  /  Bhekti Suryani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - ilustrasi gantung diri (JIBI/Solopos/Dok)

Kakek Sumarso ditemukan tewas.

Harianjogja.com, JOGJA— Seorang kakek ditemukan tewas gantung diri di sebuah rumah daerah Pringgokusuman, Gedongtengen, Kota Jogja Jumat (1/12/2017) sore.

Advertisement

Kakek bernama Sumarso, 86, itu awalnya ditemukan Sutarjo, 68 dan Nur Yulia, 39 saat ingin memberikan sumbangan sembako kepada korban. Kakek Sumarso tidak lagi bekerja akibat penyakit Tuberkulosis (TBC) yang dideritanya selama ini.

Kepala Polisi Sektor Gedongtengen Komisaris Polisi Partono mengatakan, saat ditemukan Kakek malang itu sudah dalam posisi menggantung. “Pukul 16.00 WIB, kedua saksi mendobrak pintu dan melaporkan ke Polsek [Gedongtengen],” Ujar Partono, Jumat.

Adapun dari data yang dihimpun Polsek Gedongtengen kakek Sumarso diduga mengakhiri hidupnya sebelum Kamis malam. Pasalnya Sumarso tidak keluar rumah dan menghidupkan lampu semenjak Kamis malam.

Advertisement

“Dari penutur saksi, kami menduga almarhum depresi akibat Tuberkulosis yang lama dideritanya,” kata dia.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif