Jogja
Rabu, 29 November 2017 - 13:20 WIB

Gunung Agung Meletus, Kedatangan Turis Jepang Ke DIY Diperkirakan Turun

Redaksi Solopos.com  /  Kusnul Istiqomah  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi wisatawan di Pantai Parangtritis DIY (JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto)

Turis Jepang datang melalui Bali karena tidak ada penerbangan langsung dari negeri para samurai itu ke DIY

Harianjogja.com, JOGJA-Penutupan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai akibat meletusnya Gunung Agung akan berdampak pada DIY. Pengaruh terbesar yang dirasakan utamanya adalah jumlah kedatangan wisatawan asing asal Jepang.

Advertisement

Kepala Seksi Promosi Dinas Pariwisata DIY Putu Kertiyasa menyatakan, pelancong asal Negeri Sakura mayoritas datang melalui Bali. Mereka terlebih dahulu bersenang-senang di Pulau Dewata, baru setelah puas disana, turis-turis itu akan menuju DIY.

“Saya dapat informasi sudah banyak turis Jepang yang membatalkan kunjungan. Tapi, jumlahnya belum bisa dihitung,” ucapnya saat ditemui di Kantor Dinas Pariwisata DIY, Selasa (28/11/2017).

Dari data yang dimiliki Dinas Pariwisata DIY, pada 2016 turis asal Jepang berada di posisi tiga dalam hal kunjungan wisatawan asing. Peringkat pertama dipegang oleh Belanda dengan persentase sebanyak 12,7%, kedua Malaysia (10,1%), lalu Jepang (7,2%), Amerika Serikat (6,5%), dan Singapura (6%). Pada tahun itu ada sebanyak 355.313 tamu asing yang datang mengunjungi DIY.

Advertisement

Selain karena Bali yang memang berstatus sebagai destinasi wisata tersohor, Putu mengatakan, turis Jepang datang melalui Pulau Seribu Pura karena tidak ada penerbangan langsung dari negeri para samurai itu ke DIY. Akhirnya turis-turis itu datang melalui Bali.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif