News
Selasa, 28 November 2017 - 00:00 WIB

Dunia Maya Itu Kecam! Korban Pelecehan Seksual Malah Dibully

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Aksi diduga pelecehan seksual terjadi di kereta jurusan Bogor (Instagram)

Video viral diduga aksi pelecehan seksual mendapat respons beragam dari warganet.

Solopos.com, BOGOR – Aksi yang diduga pelecehan seksual di alat transportasi umum menjadi gunjingan warganet. Namun mirisnya, ditemukan komentar warganet yang cenderung menyalahkan korban. Bahkan menyebut korban menikmati pelecehan tersebut.

Advertisement

Kontroversi terkait video yang diduga pelecehan seksual pertama kali diunggah di Instagram @dramakuin, Sabtu (25/11/2017). Pengelola akun @dramakuin menjelaskan ada aksi diduga pelecehan seksual di sebuah kereta jurusan Bogor. Informasi tersebut didapat melalui direct message (DM), korban seorang perempuan berjilbab dikabarkan tertidur.

Di sebelah perempuan tersebut ada pria yang meski tampak memejamkan mata, namun tangannya berkelana ke tubuh si perempuan. Pria tersebut menggunakan jaketnya untuk menutupi gerakan tangan. “Waspada! Seorang pria terciruk sedang melakukan pelecehan seksual terhadap seorang perempuan [yang bukan pasangannya] yang sedang tertidur dalam kereta menuju Bogor,” tulis @dramakuin.

Advertisement

Di sebelah perempuan tersebut ada pria yang meski tampak memejamkan mata, namun tangannya berkelana ke tubuh si perempuan. Pria tersebut menggunakan jaketnya untuk menutupi gerakan tangan. “Waspada! Seorang pria terciruk sedang melakukan pelecehan seksual terhadap seorang perempuan [yang bukan pasangannya] yang sedang tertidur dalam kereta menuju Bogor,” tulis @dramakuin.

Dari informasi tersebut akun Twitter @DiajengLrst mengungkap komentar warganet yang bikin warganet lainnya miris. Bukannya mengecam tindakan pelecehan seksual, warganet malah menyindir korban hingga ada yang menyebut si korban menikmati perlakuan tersebut.

Advertisement

“Orang lagi tidur kena pelecehan seksual malah nyalahin korban. ‘Kok ga berasa sih?’ ‘menikmati ya?’ ‘Jangan-jangan udah basah tuh,’ haduuh, good luck ya Mbak-mbak sekalian,” cuit @DiajengLrst.

Akun @DiajengLrst meng-capture komentar-komentar yang menyalahkan dan menyindir warganet. Ada yang menganggap kalau si korban tidak merasakan tangan pelaku berarti keterlaluan, ada juga yang menuduh si korban menikmati, hingga komentar yang mengkritisi duduk si pelaku dan korban terlalu berdekatan.

Komentar yang menyudutkan dan merendahkan korban pun mengundang komentar lain yang mengecam mereka yang menuduh si korban. “Aku sedih bacanya. Pengen mukulin satu-satu yangnulis komentar bodoh kayak gitu,” cuit @diazoberlin.

Advertisement

“Buset, yang komentar cewek-cewek juga ih, sadis,” cuit @selfianaaaaaa.

“Pengen tahu, yang komentar bego kaya gitu bakal komen yang sama nggak kalau dilecehin,” cuit @yuska77.

“Pemikiran orang bodoh ya begitu. Mereka lebih menyukai hal yang negatif dari pada yang positif. Bahkan ada ibu-ibu di transportasi umum digrepe-grepe juga, malah disalahin ibu-ibunya,” cuit @MrRomance.

 

 

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif