SOLOPOS.COM - Gubernur DIY Sri Sultan HB X saat menandatangani prasasti peresmian pembukaan kampus II Universitas Widya Mataram di Jogja City Mall, Minggu (26/11/2017). (Holy Kartika N.S/JIBI/Harian Jogja)
Universitas Widya Mataram membuka kampus kedua di lantai 1 Jogja City Mall
Harianjogja.com, JOGJA-Mengajak mahasiswa lebih memahami dunia usaha, Universitas Widya Mataram membuka kampus kedua di lantai 1 Jogja City Mall, Minggu (26/11/2017).
Keberadaan kampus ini menjadi satu-satunya perguruan tinggi di DIY dan Jawa Tengah yang berlokasi di dalam pusat perbelanjaan.
Rektor Universitas Widya Mataram, Prof. DR. Edy Suandi Hamid mengatakan upaya pembukaan kampus di pusat perbelanjaan ini bertujuan untuk mendidik mahasiswa untuk siap memasuki dunia kerja atau bisnis sejak dari bangku kuliah.
Kerjasama dan networking dengan berbagai pihak terus dilakukan untuk membuat mahasiswa dekat dengan dunia kerja. Harapannya, gap antara dunia akademisi dengan dunia kerja dapat semakin diperkecil.
“Kami ingin mencoba mencetak mahasiswa yang nantinya dapat menjadi wirausaha. Jadi, dengan berada di dalam mal ini akan menjadi semacam laboratorium besar bagi mahasiswa kami untuk mengasah sense of business,” papar Edy di sela peresmian kampus II Universitas Widya Mataram oleh Gubernur DIY Sri Sultan HB X.
Ketua Panitia Acara sekaligus Sekretaris Yayasan Mataram Jogja, Inge Gunawan menambahkan selain peresmian kampus kedua ini, dua program studi baru juga diluncurkan. Di antaranya Prodi Entrepreneurship dan Ilmu Komunikasi.
Melalui acara yang digelar tersebut menjadi komitmen UWM dalam melakukan inovasi dan pengembangan dalam mendukung pembelajaran berbasis project.
“Sehingga mampu mencetak lulusan yang siap memasuki dunia bisnis secara riil, serta dapat mencetak para profesional yang siap berkarya di industri kreatif,” imbuh Inge.
Sementara itu, Event Promotion Jogja City Mall, Jeni Rohmani Putria Sari menambahkan keberadaan kampus UWM di mal ini akan memberikan dampak yang positif, baik bagi dunia pendidikan maupun dunia ritel yang ada di JCM. Kehadiran kampus ini tidak hanya dapat berguna sebagai ruang belajar bagi para mahasiswa.
“Namun, pastinya akan semakin meningkatkan keramaian di mal ini juga,” imbuh Jeni.