Jogja
Senin, 27 November 2017 - 00:20 WIB

Kelompok Tani Gunungkidul Digelontor Bantuan Ratusan Juta Rupiah

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Anggota Komisi V DPR RI, Siti Hediati Soeharto menyerahkan bantuan kepada kelompok tani di Dusun Pengkol, Desa Pengkol, Kecamatan Nglipar, Sabtu (25/11/2017). (Irwan A. Syambudi/JIBI/Harian Jogja)

Pemerintah menyalurkan bantuan ratusan juta rupiah kepada sejumlah kelompok tani di Kabupaten Gunungkidul

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Pemerintah menyalurkan bantuan ratusan juta rupiah kepada sejumlah kelompok tani di Kabupaten Gunungkidul. Bantuan diberikan dalam bentuk unit pengelolaan pupuk organik (UPPO) dan juga pengembangan perhutanan sosial nusantara (Bang Pesona).

Advertisement

Penyaluran bantuan tersebut dilakukan langsung oleh anggota Komisi V DPR RI, Siti Hediati Soeharto dan didampingi, anggota Komisi A DPRD DIY, Slamet Harjo. Secara simbolis penyerahan dilakukan saat mengunjungi Kelompok Tani Lembu Seto yang berada di Dusun Pengkol, Desa Pengkol,  Kecamatan Nglipar, Sabtu (25/11/2017) kemarin.

Dalam kunjungannya itu, Titik menyerahkan bantuan UPPO dari Kementrian Pertanian dan Bang Pesona yang merupakan program dari Kementrian Lingkungan Hidup. Bantuan diberikan tidak dalam bentuk uang tunai.

“Bantuan berupa alat pengolah pupuk organik, bangunan rumah kompos, ternak sapi, kandang komunal dan bak fermentasi, ” kata dia, Sabtu kemarin.

Advertisement

Ada dua kelompok tani yang menerima bantuan UPPO yakni, Kelompok Tani Lembu Seto yang ada di Kecamatan Nglipar dan Kemompok Tani Ngudi Makmur dari Kecamatan Girisubo. Sedangkan untung bantuan dari Bang Pesona ada lima Kelompok Tani dari Kecamagan Nglipar dan Ngawen.

Setiap kelompok tani penerima bantuan UPPO digelontor dana sebesar Rp175 juta dan 10 ekor sapi untuk setiap kelompok tani, sedangkan kelompok tani penerima bantuan dari Bang Pesona masing -masing kelompok mendapat bantuan 15 ekor kambing.

Mantan Ketua Komisi IV DPR RI yang membidangi masalah pertanian, perkebunan, kehutanan, kelautan, perikanan, pangan itu mengimbau agar kelompok tani dapat memanfaatkan bantuan sebaik mungkin. Terlebih agar hasil ternak optimal dia meminta agar kebersihan kandang selalu dijaga.

Advertisement

“Kandang harus bersih, harus dipilah antara kotoran padat dan cair, kotoran ini jika diolah dengan baik akan bernilai ekonomi lebih,” ujar politikus Partai Golkar itu.

Sementara itu, Slamet Harjo juga menyampaikan bahwa bantuan yang diberikan kepada setiap kelompok tani agar dimanfaatkan dengan maksimal. Pihaknya selaku wakil rakyat akan selalu menampung apa yang menjadi harapan masyarakat melalui rumah aspirasi.

“Kami akan bantu semaksimal mungkin, sebisa dan semampunya. Tapi penerima bantuan tentu harus melalui tahap seleksi dan benar-benar masuk kriteria untuk bisa menerima bantuan,” kata dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif