SOLOPOS.COM - Mohamed Salah (JIBI/REUTERS/Phil Noble)
Liga Inggris akan menyajikan laga Liverpool vs Chelsea.
Solopos.com, LIVERPOOL — Semua sorot mata akan tertuju pada Mohamed Salah ketika Liverpool menjamu Chelsea di Stadion Anfield, Liverpool, Minggu (26/11/2017) pukul 00.30 WIB.
Bukan hanya karena winger berdarah Mesir tersebut pernah didepak Chelsea. Tapi ia juga dalam kondisi on fire pada musim perdananya bersama Liverpool. Salah mendapat pujian bertubi-tubi karena moncer dengan 14 gol dalam 18 penampilan pertamanya di semua kompetisi bersama Liverpool. Sembilan gol di antaranya disokong Salah di Liga Inggris.
Namun, Salah sebenarnya tak lebih moncer jika dibandingkan mantan penyerang Liverpool, Luis Suarez. Striker yang kini membela Barcelona itu memborong 22 gol dalam 18 penampilan pertamanya ketika berkostum The Reds, julukan Liverpool, pada musim 2013/2014.
Namun, Salah sebenarnya tak lebih moncer jika dibandingkan mantan penyerang Liverpool, Luis Suarez. Striker yang kini membela Barcelona itu memborong 22 gol dalam 18 penampilan pertamanya ketika berkostum The Reds, julukan Liverpool, pada musim 2013/2014.
Meski demikian, tak bijak membandingkan Salah dengan Suarez hanya dalam hal mencetak gol. Sebab, Salah bukan pemain striker murni. Berbeda dengan Suarez yang berposisi sebagai striker tengah dan tugasnya memang membikin gol untuk tim yang dibelanya.
Sebagai pemain nonstriker, Salah justru mendapat acungan jempol karena tajam membobol gawang lawan. Pemain yang memegang rekor transfer Liverpool ketika diboyong dari AS Roma senilai 36,9 juta poundsterling pada musim panas lalu tersebut juga bukan pemain oportunis.
“Ini adalah pergerakannya. Dia [Salah] sangat cepat dan dia selalu berusaha pindah tempat jadi dia selalu bisa menemukan ruang kosong dan membuatnya lebih mudah untuk membawa bola,” ujar Coutinho, seperti dilansir liverpoolecho.co.uk, Jumat (24/11/2017).
Tapi bukan berarti Chelsea tidak memiliki pemain dengan kecepatan tinggi di sisi sayap. Eden Hazard bisa menjadi pesaing Salah pada duel di Anfield. Kebetulan posisinya di sisi kiri serangan The Blues, julukan Chelsea.
Jadi tak menutup kemungkinan mereka akan bertemu head-to-head mengingat Salah beroperasi di sayap kanan The Reds. Salin itu, Chelsea masih memiliki Marcos Alonso yang menempati wing-back kiri untuk menandingi kecepatan Salah.
Eden Hazard sendiri menyesalkan keputusan Chelsea yang melepaskan Salah ke tim lain. Pemain Belgia itu menyalahkan Jose Mourinho yang tidak memberi kesempatan cukup untuk Salah ketika membesut Chelsea pada 2015.
“Dia masih temanku dan kami masih sering kontak. Dia pemain top, benar-benar top. Dia tidak mendapat kesempatan di Chelsea, mungkin karena manajernya, karena pemain lain? Saya tidak tahu,” jelas Hazard.
“Dia punya kualitas pada periode itu, dan saya ingat Chelsea saat itu punya saya, Willian, Oscar, dan itu tidak mudah untuknya. Namun dia tetap pemain top, dan kami sudah mengetahuinya,” sambungnya.