SOLOPOS.COM - Pesan cinta dari Miss Israel dan Miss Irak (Instagram @sarahidin)
Miss Irak dan Miss Israel menyampaikan pesan damai melalui foto selfie yang diunggah di Instagram.
Solopos.com, LAS VEGAS – Kontes kecantikan bergengsi, Miss Universe 2017, memberi angin segar bagi dua negara Timur Tengah yang dilanda konflik, Irak dan Israel. Saat ini, kontestan dari sejumlah negara, termasuk Irak dan Israel, telah berada di Las Vegas, Amerika Serikat, untuk mengikuti karantina.
Selama menjalani karantina, swafoto merupakan aktivitas yang tak pernah dilewatkan oleh para kontestan. Berbagai foto mereka menjadi viral di media sosial, khususnya Instagram. Dari sekian banyak, foto milik Miss Israel, Adar Gandelsman, dan Miss Irak, Sarah Idan, cukup mencuri perhatian.
Foto kebersamaan mereka diunggah di laman Instagram masing-masing, Selasa (14/11/2017). Kedua wanita cantik itu memamerkan senyum semringah yang membuat wajah mereka tampak memesona. Melalui keterangan foto, Adar Gandelsman, memberikan pujian kepada Sarah Idan.
“Ketahuilah, ini adalah Miss Irak. Dia sangat mengagumkan,” tulis Adar lewat akun @adar_gandelsman. Sementara Sarah Idan menyampaikan pesan cinta lewat foto tersebut. “Damai dan cinta dari Miss Irak dan Miss Israel,” tulis Sarah melalui akun @sarahidin.
Berbagai komentar mengalir deras pada kedua foto itu. Sejumlah netizen memuji kebaikan Miss Irak yang bersedia berfoto dengan Miss Israel. “Ratu kecantikan Irak dengan senang hati berpose dengan ratu dari negara tetangga yang menjajah dengan brutal,” tulis Asaad Abu Khalil, seorang profesor asal Amerika Serikat, melalui akun Twitter-nya, seperti dilansir BBC, Kamis (16/11/2017).
Sementara seorang aktivis dari Irak yang memiliki akun @Alaa memiliki pandangan berbeda. “Foto seorang Arab atau muslim dengan Israel tidak mencerminkan kesepakatan dengan kebijakan [luar negeri Israel] soal isu kemanusiaan dan permusuhan,” tulisnya.
Berbagai komentar itu langsung ditanggapi oleh Sarah Idin. Dia mengatakan bahwa Adar Gandelsman yang kali pertama mendekatinya dan meminta foto bersama. “Adar bertanya apakah saya mau berfoto dengannya. Maka, tentu saja saya menerima ajakannya dengan senang hati. Kami hanya ingin menyebarkan pesan perdamaian lewat foto ini,” ungkap Sarah Idin.
Lebih lanjut, Saran Idin menyampaikan permohonan maaf kepada semua pihak yang merasa tersinggung maupun kecewa. Dia menegaskan foto itu bukan bentuk dukungan kepada Israel. “Saya meminta maaf kepada siapapun yang menganggap miring foto ini. Foto ini bukan berarti dukungan terhadap Israel yang tengah berkonflik dengan Palestina. Ini hanya sebagai seruan untuk perdamaian. Kami berharap pesan perdamaian ini diterima dan memunculkan solusi untuk mengatasi krisis berkepanjangan itu,” tandasnya.
