News
Kamis, 16 November 2017 - 17:30 WIB

KORUPSI E-KTP : MAKI Bikin Sayembara Tangkap Setya Novanto, Hadiahnya Rp10 Juta

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ketua DPR Setya Novanto memberikan keterangan kepada wartawan terkait statusnya sebagai tersangka kasus korupsi e-KTP, di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (18/7/2017). (JIBI/Solopos/Antara/M Agung Rajasa)

MAKI membuat sayembara untuk menangkap tersangka kasus korupsi e-KTP Setya Novanto dengan hadiah senilai Rp10 juta.

Solopos.com, JAKARTA — Menghilangnya Setya Novanto saat disambangi penyidik KPK mengilhami munculnya sayembara untuk menangkap pria yang saat ini menjabat ketua DPR itu.

Advertisement

Sayembara tersebut diselenggarakan oleh Koordinator Masyarakat Antikorupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman. Ia menjanjikan hadiah uang Rp10 juta kepada siapa pun yang dapat menginformasikan keberadaan Setya Novanto.

Sebagaimana diketahui, KPK pada Rabu (16/11/2017) malam melakukan upaya penangkapan terhadap Setya Novanto di kediamannya. Namun upaya itu gagal membuahkan hasil.

“Untuk itu, saya Boyamin bin Saiman selaku Koordinator MAKI membuat sayembara barang siapa dapat memberikan informasi valid keberadaan Setya Novanto kepada KPK atau Kepolisian atau aparat penegak hukum lainnya sehingga KPK dapat melakukan penangkapan atas Setya Novanto, maka saya akan memberikan hadiah kepadanya uang sejumlah Rp10 juta,” ujar Boyamin, Kamis (16/11/2017).

Advertisement

Boyamin mengakui uang tersebut sudah disiapkan dalam rekening khusus. Dia juga telah menyiapkan surat kuasa kepada yang berhak menerima hadiah.

“Selanjutnya mulai besok rekening tersebut akan saya umumkan kepada khalayak untuk diberikan kesempatan kepada pihak lain untuk menambahnya. Jika rekening tersebut bertambah berapa pun akan menjadi hak penerima hadiah,” tambahnya.

Pengumuman ini, lanjutnya, sekaligus merupakan bukti valid untuk mengajukan klaim tanpa syarat apapun bagi orang yang berhak menerima hadiah. Hadiah ini hanya berlaku bagi satu orang atau satu kelompok yang memang informasinya valid dan menjadikan KPK dapat menangkap Setya Novanto.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif