SOLOPOS.COM - Timnas Amerika Serikat (JIBI/REUTERS/Rafael Marchante)
Turnamen untuk negara-negara yang gagal ke Piala Dunia 2018 tengah digagas.
Solopos.com, NEW YORK — Bagaimana nasib tim-tim favorit yang gagal lolos ke Piala Dunia 2018 nanti? Federasi Sepak Bola Amerika Serikat (USSF) sepertinya tidak mau tinggal diam mengisi liburan dengan meratapi nasib.
USSF dilaporkan akan mengundang sesama tim favorit yang gagal lolos ke Piala Dunia 2018 ke sebuah turnamen persahabatan. USSF akan mengajak Italia, Belanda, Ghana, dan Chile dalam sebuah turnamen ekhibisi.
Tim-tim tersebut merupakan langganan ke Piala Dunia. Namun, mereka secara tragis gagal terkualifikasi ke Rusia tahun depan. Seperti dilansir Nationalpost.com, Rabu (15/11/2017), sumber ESPN menyatakan turnamen untuk tim barisan patah hati ini akan digelar setelah liga domestik antarklub di Eropa selesai.
Atau dengan kata lain hampir bersamaan dengan Piala Dunia 2018 di Rusia yang digelar 14 Juni-15 Juli 2018 nanti. Jika Piala Dunia 2018 digelar di Rusia, maka turnamen persahabatan ini kemungkinan digelar di Amerika.
Italia, AS, Belanda, Ghana, dan Chile merupakan deretan tim favorit yang gagal lolos ke Piala Dunia 2018. Inilah kali pertama Italia gagal tampil di turnamen paling prestisius di dunia tersebut sejak 1958 alias 60 tahun silam.
The Yanks, sebutan Timnas AS, gagal lolos ke Piala Dunia untuk kali pertama sejak 1986. Sementara Belanda dan Ghana tak pernah absen sejak Piala Dunia 2002 di Korsel-Jepang. Chile yang menjuarai Copa America dua tahun beruntun juga dipaksa gigit jari.
USSF mengonfirmasi ide mengadakan turnamen ekshibisi ini muncul sejak, Selasa (14/11/2017) waktu setempat. Gagasan ini mengemuka di media sosial yang menjadi bagian reaksi kekalahan Italia dari Swedia dengan agregat 0-1 pada play-off Piala Dunia 2018. Sejauh ini belum diketahui apakah FIFA akan menginzinkan turnamen ekshibisi itu digelar hampir bersamaan dengan Piala Dunia 2018.
The Yanks sepertinya belum bisa menerima kenyataan pahit gagal lolos ke Piala Dunia 2018. Tim ini dipastikan tidak bisa menjadi kontestan Piala Dunia 2018 setelah kalah 1-2 di Trinidad & Tobago, Oktober 2017 lalu.