SOLOPOS.COM - Harian Jogja edisi Jumat (10/11/2017)
Harian Jogja edisi Jumat (10/11/2017)
Polisi Tahan Diri KPK Jalan Terus
JAKARTA-Polisi tidak akan gegabah mengusut dugaan pemalsuan surat yang melibatkan dua pimpinan KPK agar konflik bisa diredam. Sementara, lembaga antirasuah enggan menyerah dalam menangani skandal e-KTP meski dua pimpinannya terancam jadi tersangka gara-gara Setya Novanto.
Dokter Tembak Istri karena Menolak Dicerai
JAKARTA-Seorang dokter di Cawang, Jakarta Timur, Helmi melepaskan enam tembakan ke tubuh istrinya Lety Sultri di Klinik Azzahra, Cawang, Kamis (9/11). Helmi mengaku kalap karena mendengar bisikan. Namun, polisi menduga penembakan dilatarbelakangi masalah rumah tangga.
Tahun ini, Tokoh DIY Jadi Pahlawan Nasional
JAKARTA-Presiden Joko Widodo menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepada empat anak bangsa yang dinilai berkontribusi besar untuk Indonesia, Kamis (9/11).
Tahun ini, Tokoh DIY Jadi Pahlawan Nasional
JAKARTA-Presiden Joko Widodo menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepada empat anak bangsa yang dinilai berkontribusi besar untuk Indonesia, Kamis (9/11).
TNI-Polri Bentuk Tim Gabungan
JAKARTA-Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo mengatakan jajarannya bersama Polri akan membentuk tim gabungan untuk membebaskan 1.300 warga Desa Kimbely dan Desa Banti, Mimika, Papua, yang disandera kelompok kriminal bersenjata.
PDI-P Tunggu Momentum yang Tepat
SEMARANG-Sepasang nama calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah sudah dikantongi oleh PDI-P. Meski demikian, pengumuman rekomendasi masih menunggu momentum yang dianggap tepat.
BTS Siap Tampil di AMA 2017
Bangtan Boys atau BTS, boyband dari agensi yang awalnya tak dikenal, Big Hit Entertainment. Bahkan, kehadiran BTS sempat dipandang sebelah mata di awal kemunculannya.
Tiongkok Dipuji dan Didesak
BEIJING-Presiden AS, Donald Trump memuji sekaligus mendesak Tiongkok dalam lawatannya ke negeri itu.
Dua Sisi Pemberantasan Korupsi
RIYADH-Kejadian-kejadian besar sedang terjadi di Arab Saudi. Pangeran, menteri, dan pengusaha terkenal ditangkapi dan ditahan di sebuah hotel mewah, dituduh melakukan korupsi.
Lupakan Tragedi 1966
SOLNA-Tahun 1958 mungkin menjadi tahun yang paling menyesakkan bagi publik sepak bola Italia. Italia pernah disingkirkan Korea Utara di kualifikasi PD 1966.
INGGRIS VS JERMAN : Ujian Sesungguhnya
LONDON-Timnas Inggris sangat ambisius menatap Piala Dunia (PD) 2018 di Rusia. Dalam kurun sepekan, mereka mengagendakan uji coba melawan dua tim teratas ranking FIFA yaitu Jerman dan Brazil.
MACAU OPEN 2017 : Anggia/Ni Ketut ke Perempat Final
MAKAU-Ganda putri Indonesia Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istarani, menundukkan ganda Jepang, Nami Matsuyama/Chaiharu Shida.
Persis & Kalteng Putra Keok
BEKASI-Persis Solo dan Kalteng Putra memulai kiprah di babak 8 Besar Liga 2 2017 secara buruk.
Belasan Pohon Tumbang
SLEMAN-Belasan pohon tumbang akibat hujan deras disertai angin kencang dan kilat di wilayah Sayegan, Sleman, Kamis (9/11).
PENGHAYAT KEPERCAYAAN : Dindukcapil Tunggu Pentunjuk Kemendagri
JOGJA-Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dindukcapil) Kota Jogja, masih menunggu petunjuk teknis dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) terkait degan putusan Mahkamah Agung (MA) yang mengabulkan agar status penghayat kepercayaan bisa dicantumkan dalam kartu tanda penduduk (KTP).
WALI KOTA CUTI : Dewan Minta Haryadi Pulang
UMBULHARJO-Sejumlah fraksi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Jogja meminta Wali Kota Jogja, Haryadi Suyuti pulang sementara untuk menghadiri sidang paripurna.
PEMBOBOLAN ATM : Tiga Pekan di Jogja, Sikat Rp75 Juta
DEPOK-Komplotan pembobol Anjungan Tunai Mandiri (ATM) dengan modus mengganjal mesin dan menempelkan stiker call center palsu berhasil dibekuk Unit Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Depok Barat. Baru tiga pekan berada di DIY, komplotan yang terdiri dari empat orang itu sudah menggondol uang hingga Rp75 juta.
Pengangguran Paling Banyak dari Sarjana
DANUREJAN-Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga (Disdikpora) DIY, Kadarmanta Baskara Aji mengatakan, orang terlalu sering melihat lulusan sekolah menengah kejuruan (SMK) dengan perspektif negatif, sehingga dicap sebagai penyumbang angka pengangguran terbesar. Padahal, menurutnya, lulusan SMK adalah tenaga kerja yang paling banyak terserap di berbagai bidang pekerjaan.
Lebih lengkap Anda dapat membaca Harian Jogja dalam versi cetak. Dapatkan Harian Jogja di agen terdekat dengan harga Rp3.000.
Anda juga bisa mengakses Harian Jogja melalui gawai dengan mengakses epaper.harianjogja.com.
Selamat membaca. Harian Jogja, Berbudaya, Membangun Kemandirian.