Soloraya
Selasa, 7 November 2017 - 12:00 WIB

TRANSPORTASI SOLO : Pengemudi Taksi Online Berbaju Batik Sambut Jokowi Mantu

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi taksi.(JIBI/Solopos/Dok.)

Transportasi Solo, pengemudi taksi onlien diimbau mengenakan pakaian batik saat Jokowi mantu.

Solopos.com, SOLO — Paguyuban Pengemudi Online Soloraya (PPOS) turut memeriahkan pernikahan anak kedua Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kahiyang Ayu, dengan Muhammad Bobby Afif Nasution, dengan mengimbau para driver untuk mengenakan batik pada 7-9 November 2017.

Advertisement

Ketua PPOS Wilayah Timur, Heavy Setyana, mengatakan pemakaian baju batik ini sebagai bentuk penghormatan untuk Presiden Jokowi yang menikahkan sang putri. Pihaknya pun mengimbau para pengemudi untuk berpakaian batik dan bersepatu saat melayani penumpang.

“Biasanya para driver kalau saat mengantar penumpang tampilannya kasual, tapi kali ini khusus untuk mangayubagyo Pak Presiden mantu, mereka pakai batik,” tuturnya saat dihubungi, Senin (6/11/2017).

Advertisement

“Biasanya para driver kalau saat mengantar penumpang tampilannya kasual, tapi kali ini khusus untuk mangayubagyo Pak Presiden mantu, mereka pakai batik,” tuturnya saat dihubungi, Senin (6/11/2017).

Tak hanya mesti mengenakan baju batik, PPOS juga mengimbau beberapa hal yang berkaitan dengan pelayanan. Antara lain, driver diminta menjaga kebersihan mobil baik interior maupun eksterior, berperilaku santun dan ramah kepada tamu. Selain itu, mereka juga saling mengingatkan kepada pengemudi lain apabila menemukan hal-hal yang sekiranya membuat tamu tidak nyaman serta jika memungkinkan menyediakan air minum dan tisu di dalam mobil.

Menurutnya, ini sebagai momentum agar pandangan sebelah mata yang kerap diberikan kepada jasa transportasi online khususnya bermobil bisa hilang perlahan-lahan. Di samping itu, ini saatnya menunjukkan keramahtamahan serta sopan santun kepada pelanggan.

Advertisement

Meskipun begitu, adanya momen Jokowi mantu dimanfaatkan oleh para driver taksi online meraup penghasilan.

Sebelumnya, Dinas Perhubungan (Dishub) Solo menerbitkan surat edaran (SE) yang diberikan kepada seluruh manajemen hotel di Solo untuk memfasilitasi pengunjung hotel menggunakan taksi resmi Kota Solo selama perhelatan mantu Presiden.

Dalam SE tertulis guna memfasilitasi kebutuhan transportasi yang aman, nyaman, dan dapat dipertanggungjawabkan, kepada pengunjung hotel yang akan menggunakan jasa angkutan taksi untuk menggunakan taksi resmi yang ada di Solo. Taksi resmi yang ada di Solo antara lain Kosti, Gelora Taksi, Mahkota Ratu taksi, Sakura Taksi, Solo Central Taksi, dan Bengawan Taksi.

Advertisement

Kedua, Dishub juga mengimbau pengunjung hotel untuk tidak menggunakan taksi online atau taksi pelat hitam yang tidak ada izin operasional sesuai dengan Permenhub No.PM 108 Tahun 2017 tentang Penyelenggaraan Angkutan Orang dengan Kendaraan Bermotor Umum Tidak dalam Trayek.

Kepala Dishub Solo, Hari Prihatno, membenarkan adanya SE tersebut. Menurut dia, pengunjung hotel yang dimaksud bukan hanya tamu yang akan menghadiri acara pernikahan Kahiyang Ayu dan Muhammad Bobby Afif Nasution, tetapi juga tamu umum lainnya.

“Kebetulan ini kan momen, jadi ada permintaan dari taksi lokal agar ada edaran resmi dan mengimbau tamu memakai taksi resmi. Kan tidak ada salahnya, pertimbangan kami karena taksi online pelat hitam itu memang sampai saat ini belum ada izin,” jelasnya.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif