SOLOPOS.COM - Logo Whatsapp (Ubergizmo)
Polisi memburu pengunggah konten pornografi dalam gif Whatsapp.
Solopos.com, JAKARTA — Maraknya persebaran konten berjenis gif atau animasi sederhana yang menjurus pornografi melalui aplikasi pesan instan Whatsapp membuat resah masyarakat. Polisi pun sedang memburu pengunggah konten itu.
Terkait hal ini, pihak kepolisian tengah berkomunikasi deng Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) agar persebaran konten ini bisa dihentikan.
“Saya sedang komunikasikan dengan teman-teman di Kominfo ya. Dirjen Aptika Pak Samuel, ini juga kita minta itu diupayakan lah bisa di hilangkan atau di blokir karena nanti bisa mengganggu banyak orang,” kata Kadiv Humas Polda Metro Jaya Irjen Pol Setyo Wasisto, Senin (6/10/2017).
Hal yang sama juga diutarakan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol R. P. Argo Yuwono. Menurut Argo, selain menjalin komunikasi dengan pihak Kominfo, para penyidik juga tengah bergerak melacak pihak pengunggah hingga akhirnya bisa diakses oleh khalayak pengguna Whatsapp.
Argo juga mengimbau agar para oengguna Whatsapp di Indonesia tidak ikut-ikutan menyebarkan konten tersebut ataupun cara untuk mengaksesnya.
“Kami berharap agar upload-an itu, jangan di-share ke teman-teman atau ke mana mana. Jangan sampai kalau kita share ke mana-mana, ada yang melihat itu. Polisi masih bekerja,” kata Argo.