SOLOPOS.COM - Rekaman aksi penjambretan di Bandung (Facebook)
Kamera CCTV merekam lengkap aksi penjambretan di Kecamatan Cimaung, Bandung, Jawa Barat.
Solopos.com, BANDUNG – Bagi para perempuan, menongkrong, berjalan, atau berhenti di tempat sepi sangat tidak disarankan. Karena secara alamiah di tempat-tempat sepi para perempuan bisa menjadi target kejahatan. Pernyataan itu bisa dibandingkan dengan rekaman CCTV di PLTA Cikalong, Kecamatan Cimaung, Bandung, Jawa Barat.
Sebuah aksi penjambretan menimpa dua remaja perempuan yang tampak asyik berbincang serta berswafoto di jalan masuk PLTA Cikalong. Dalam rekaman CCTV yang diunggah di akun Facebook Yuni Rusmini, Rabu (1/11/2017) tampak tempat yang dipakai dua remaja untuk menongkrong itu selayaknya jalan buntun karena gerbang PLTA sudah ditutup.
Saat dua remaja perempuan asyik berswafoto datang dua pria berboncengan dengan satu sepeda motor. Seolah-olah menunggu situasi aman, dua pria itu duduk-duduk di tempat mereka berhenti. Mereka seolah-olah menunggu dua pegawai PLTA untuk pulang.
Tak perlu lama menunggu, dua orang yang diduga pegawai PLTA masing-masing pulang meninggalkan kantor. Dua pria yang sudah menunggu itu sontak menyalakan sepeda motor dan mendekati dua remaja perempuan.
Tampak dalam video pria yang membonceng menodongkan pisau kemudian merampas ponsel milik salah satu remaja perempuan yang berkerudung. Tak mendekati korban satunya, pria itu memilih bergegas melarikan diri. Dalam video tampak korban berteriak meminta tolong.
Dari rekaman CCTV itu tampak peristiwa terjadi pada hari Minggu (29/10/2017) pukul 15.06 WIB. Dari informasi yang diunggah Yuni Rusmini, wajah pelaku terekam jelas di CCTV, bahkan terekam juga pelat nomor sepeda motor yang digunakan menjambret, yaitu D 4144 ZTU.