Sport
Selasa, 31 Oktober 2017 - 07:00 WIB

LIGA 2 : Sepekan, Persis Solo Fokus Matangkan Teknik dan Strategi

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pemain Persis Solo Fadli Nasir (kedua dari kanan) berebut bola dengan pemain Persis Solo Eli Nasoka (kanan) saat mengikuti sesi latihan di Stadion Manahan, Solo, Selasa (24/10/2017). (Nicolous Irawan )

Liga 2 memasuki babak 8 besar.

Solopos.com, SOLO — Persis Solo tidak punya waktu yang lama untuk menghadapi babak delapan besar Liga 2. Kick off babak delapan besar diperkirakan dimulai sepekan setelah digelar manager meeting pada Selasa (31/10/2017).

Advertisement

Pelatih Persis Solo, Freddy Mulli, mengakui masih banyak pekerjaan rumah (PR) yang mesti dibenahi. Beberapa di antaranya menyangkut eksekusi bola-bola mati, sentuhan akhir, pemanfaatan situasi set piece, organisasi permainan dari belakang ke tengah hingga ke depan dan lain sebagainya.

“Kami masih punya waktu sepekan untuk mematangkan teknik dan strategi permainan. Baik secara individu maupun tim. Itu materi kepelatihan yang akan kita matangkan dalam tujuh hari ke depan,” ujar Freddy Mulli saat ditemui wartawan seusai memimpin latihan M. Wahyu dkk. di Lapangan Bolon, Colomadu, Karanganyar, Senin (30/10/2017).

Dalam latihan kemarin, Freddy menambah frekuensi pelatihan fisik anak asuhnya hingga 85%. Para pemain diminta berlari dengan kecepatan tinggi dan sesekali diminta men-drible bola dan melakukan passing. Para pemain juga diminta mengikuti game untuk melatih koordinasi permainan, passing dan akurasi tembakan. Di dalam game itu, tim pelatih menyediakan tujuh gawang di tengah lapangan yang berukuran cukup kecil.

Advertisement

“Pelatih fisik memang kami tingkatkan frekuensinya karena mereka habis libur dua hari [Sabtu dan Minggu]. Ini penting untuk menjaga kebugaran pemain setelah otot mereka diistirahatkan selama dua hari,” papar Freddy.

Terkait belum jelasnya lokasi dan jadwal babak delapan besar, Freddy menyerahkan hal itu kepada PSSI. “Saya tidak bisa memprediksi. Kita punya federasi yang akan membuat keputusan. Yang jelas, kita sudah siap di manapun dan kapan pun,” ucap pelatih senior yang pernah membesut Persebaya Surabaya ini.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif