SOLOPOS.COM - Suasana parkir di salah satu titik parkir Pasar Wates, Sabtu (28/10/2017). (Uli Febriarni/JIBI/Harian Jogja)
Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor (Satlantas Polres) Kulonprogo akan mengatur area parkir di ruas Jalan Diponegoro, atau tepatnya di kawasan Pasar Wates
Harianjogja.com, KULONPROGO-Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor (Satlantas Polres) Kulonprogo akan mengatur area parkir di ruas Jalan Diponegoro, atau tepatnya di kawasan Pasar Wates, menjadi lebih tertib dan teratur.
Kepala Satlantas Polres Kulonprogo, Ajun Komisaris Polisi Maryanto mengatakan, Jln Diponegoro merupakan salah satu jalur jalan yang menjadi Kawasan Tertib Lalulintas (KTL). Di kawasan tersebut, tak hanya kendaraan yang melalui jalan tersebut yang harus patuh berlalu lintas, namun juga para pengguna jalan yang memarkirkan kendaraan.
“Rencana ini adalah upaya kami, untuk menjaga keselamatan para pengguna jalan dan kelancaran arus lalu lintas,” kata dia, Sabtu (28/10/2017).
Maryanto menambahkan, proses penertiban dimulai dengan membina para juru parkir, agar mengetahu terlebih dahulu tempat yang diperuntukkan untuk memarkirkan kendaraan.
Langkah penertiban, dilakukan setiap selesai kegiatan pasar pagi di Pasar Wates. Ketika pasar pagi berlangsung, yakni pada pukul 04.00 WIB hingga pukul 07.00 WIB, pengunjung ataupun pengguna jalan, diperbolehkan memarkirkan kendaraan di kedua sisi jalan.
Namun setelah pukul 07.00 WIB, jajarannya akan menerjunkan petugas dari Unit Dikyasa untuk mentertibkan kendaraan, agar kendaraan hanya parkir di sisi kanan jalan. Dengan demikian diharapkan, arus kendaraan dari arah utara bisa lancar.
Dalam proses penertiban dan sosialisasi terkait penataan parkir tersebut, aparat kerap menjumpai beberapa kendala. Salah satunya, banyak pemilik kendaraan yang masih enggan menaati aturan penataan parkir.
Jajarannya masih bisa memaklumi, karena hal tersebut sudah menjadi kebiasaan masyarakat, yang sudah berlangsung sejak lama. Namun pihaknya yakin, ketertiban area parkir tepi jalan umum di area pasar Wates, bisa tumbuh seiring waktu berjalan.
Salah seorang pengguna jalan, yang parkir di depan pasar Wates, Jati menuturkan, ia setuju dengan adanya penertiban bertahap yang dilakukan pada parkir di area pasar Wates tersebut.
“Soalnya, terkadang kalau jalan penuh dengan kendaraan, pengendara lain menjadi tidak sabaran dalam berkendara, karena jalan terlihat padat,” kata dia.