Jateng
Minggu, 29 Oktober 2017 - 10:50 WIB

Ganjar Pranowo Rayakan Ulang Tahun Bersama Anak Difabel

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Gubernur Jateng Ganjar Pranowo merayakan hari ulang tahun ke-49 bersama anak-anak SLB Negeri Kabupaten Cilacap, Sabtu (28/10/2017). (JIBI/Solopos/Antara/Istimewa-Humas dan Protokoler Setda Provinsi Jawa Tengah)

Ganjar Pranowo yang tengah berulang tahun saat melakoni agenda kunjungan kerja ke SLB Negeri Cilacap mendapatkan kejutan dari bocah-bocah difabel.

Semarangpos.com, CILACAP — Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo merayakan hari ulang tahunnya yang ke-49 secara sederhana bersama anak-anak penyandang disabilitas di Sekolah Luar Biasa Negeri, Kabupaten Cilacap, Sabtu (28/10/2017).

Advertisement

Kunjungan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo ke SLB Negeri tersebut dilakukan setelah menjadi inspektur upacara Peringatan Ke-89 Hari Sumpah Pemuda di Alun-Alun Kabupaten Cilacap yang berlangsung dalam kondisi hujan deras.

Setibanya di SLB, Ganjar disambut 5 anak penyandang tunawicara yang berdiri sejajar. “Selamat datang Pak Ganjar,” kata mereka dengan terbata dibarengi gerakan tangan sebagai penjelas kata.

Setelah bersalaman dengan orang nomor satu di Provinsi Jateng, kelima anak difabel itu membuka jalan dan tepat di belakang mereka ada seorang siswi yang juga tunawicara. “Selamat ulang tahun bapak Gubernur Jawa Tengah,” kata anak perempuan yang bernama Syifa itu.

Advertisement

Di belakang Syifa sudah menanti Ridho, siswa kelas VII yang menderita cacat pada kedua kakinya sehingga harus menggunakan kursi roda. Sambil duduk di kursi roda, Ridho menyerahkan kue tar ulang tahun yang telah dipangkunya kepada Gubernur Ganjar.

“Ini buat saya? Terima kasih, ayo kita tiup sama-sama, satu dua tiga,” kata Ganjar yang kemudian menyerahkan kembali ke Ridho sambil meminta agar dimakan bersama teman-teman.

Memasuki aula SLB Negeri Cilacap, tampak sudah menunggu beberapa siswa-siswi yang memberi kado ulang tahun kepada Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dengan cara masing-masing. Ada yang bernyanyi, membaca puisi, bahkan ada yang memberi kain batik hasil kreasi siswa-siswi SLB.

Advertisement

Sejumlah pejabat Pemprov Jateng yang hadir juga menerima kain batik serupa. “Harganya ini berapa? Rp400 ribu, oke sekarang yang sudah dapat batik bayar semua. Kita harus beli karya anak-anak ini,” ujar Ganjar yang langsung disambut tepuk tangan siswa-siswi.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif